Ditunjukkanlah aku tempat untuk tidur, yakni di Asrama Kayu (Kobong Jangkung). Kenapa di sebut Kobong Jangkung mungkin karena podasinya terdiri dari semen yang dibuat tinggi menjulang karena
menyesuaikan tanah. Pagi itu aku bersama Ust. Aang, aku berdiri termenung di hadapan kobong, lebih mirip kandang kambing dari pada Asrama poesantren. AKu sempeat berfikir seperti itu , namun seiring berjalannya waktu aku telah terbiasa tidur di Asramaku. AKu ditempatkan dengan santri muda yang baru lulus Aliyah (Setingkat SMA) Namanya Ahmad Faizi, ia mnerima ku sebagai teman apa adanya. Aku pun menghormati dia sebagai senior di pesntren.
menyesuaikan tanah. Pagi itu aku bersama Ust. Aang, aku berdiri termenung di hadapan kobong, lebih mirip kandang kambing dari pada Asrama poesantren. AKu sempeat berfikir seperti itu , namun seiring berjalannya waktu aku telah terbiasa tidur di Asramaku. AKu ditempatkan dengan santri muda yang baru lulus Aliyah (Setingkat SMA) Namanya Ahmad Faizi, ia mnerima ku sebagai teman apa adanya. Aku pun menghormati dia sebagai senior di pesntren.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar