Bagi teman-teman yang pengen kuliah ke keluar negeri tapi bingung gimana
caranya. nah, berikut info salah satu universitas di Pakistan yang
menjadi tujuan belajar banyak mahasiswa Indonesia.
Selayang pandang
Kampus IIUI 
International Islamic University Islamabad (IIUI) atau
dikenal dengan Al Jamiah Al Islamiyah Al Aalamiyah Islamabad didirikan
pada awal abad ke-15 Hijriyah, 01 Muharram 1401 H bertepatan 11 November
1980 M. Pembangunan universitas ini merupakan jawaban atas harapan
negera-negara islam yang tergabung dalam Organisasi Konferensi Islam
yang menginginkan terbentuknya Universitas Islam yang berskala
internasional sebagai symbol dari kebangkitan Islam dan untuk melahirkan
sebuah universitas yang mampu mencetak ilmuan yang memiliki pemahaman
Islam mendalam serta menjadikannya landasan dalam segala aktifitas.
Pada
awal pendirian IIUI hanya memprioritaskan pada empat Fakultas agama
Islam
Dengan menerapkan sistem pendidikan modern yang berpijak pada
al-Quran dan as-Sunnah. Sehingga yang menonjol dari sistem pendidikan di
IIUI adalah, penggabungan antara sistem pendidikan kalsik (turats) dan
modern. Serta menjadikan bahasa Arab dan bahasa Inggris sebagai
pengantar perkuliahan. sejalan dengan perkembangan zaman dan kebutuhan
pada ilmu-ilmu lain, IIUI selanjutnya membuka fakultas umum. Diantaranya
fakultas Ekonomi, Syariah dan Hukum, Bahasa Arab, Sosial sains dan
tehnik Kampus IIUI awalnya tergabung dengan Mesjid Fiashol namun
banyaknya fakultas dan jurusan baru yang dibuka serta semakin
bertambahkan jumlah mahasiswa baik dari dalam negeri ataupun luar negeri
yang datang menunutut ilmu ke IIUI maka pada tahun 2001 IIUI resmi di
pindahkan ke sector H/10 yang dikenal dengan New Campus. tak kurang 56
negara baik dari negara muslim dan nonmuslim pernah menimba ilmu. Adapun
old Campus (Faishal Mesjid) saat ini difungksikan oleh Islamic Research
Institute (IRI) dan Academy dakwah juga Shariah Academy.
IIUI
memiliki struktur organisasi yang disebut dengan Majelis al- Umana
(Board of Trustees), yang memegang otoritas kebijakan mengikat atas
perjalanan IIUI. Di mana Presiden Pakistan langsung menjadi penasehat
dari Majelis ini, sedangkan untuk kepengurusan hariannya adalah dipimpin
oleh seorang Rektor dan Presiden serta wakil Presiden. Adapun Presiden
IIUI sekarang adalah Prof. Dr. Ahmad Yousif Al-Draiwesh. Pada umumnya
tenaga Pengajar International Islamic University datang dari berbagai
perguruan tinggi, merupakan lulusan program S2 dan S3 dari Universitas
Islam Madinah, Universitas Imam bin Saud Riyadh, International Islamic
University Islamabad Pakistan, Universitas Al-Azhar Mesir, Universitas
Cairo-Mesir, Universitas Punjab Lahore, Universitas Michigan Law School
Aan-Abbrorr USA, Universitas London UK, Harvard University dan beberapa
perguruan tinggi lainnya.
Sistem Perkuliahan 
Mesjid Faishol, Old
Campus Bagi calon mahasiswa non-Pakistan atau mahasiswa asing yang ingin
mengambil program S1, harus mengikuti test bahasa Arab dan Inggris
terlebih dahulu untuk menentukan tingkatan: elementary, intermediate,
atau advanced (Bahasa Inggris) atau tingkat Ibtidaai, Muthawassith atau
Mutaqaddim (Bahasa Arab). Hanya siswa yang lulus pada tahap advanced
atau Mutaqaddim-lah yang boleh langsung mengambil mata kuliah S1. Dan
mereka yang belum lulus akan ditempatkan di Sekolah Bahasa (Ma’had
Lughah/Centre of Basic Studies). sementara calon mahasiswa yang ingin
lanjut ke program S2 dan S3 dari luar IIUI tidak perlu mengikuti test
masuk dan bahasa, cukup mengambil materi kuliah tambahan (tamhidi).
Dengan perincian dengan menyesuaikan dengan materi yang sudah dipelajari
di S1- nya. Kegiatan Ekstrakurikuler setiap semester IIUI rutin
mengadakan kegiatan-kegiatan ekstakulikuer untuk meningkatkan dan
membina skill serta mental para mahasiswa diantaranya Olah raga,
Camping, Pameran seni dan budaya, Debat ilmiah, Konfrensi dan seminar,
Study Tour.
Fasilitas Kampus Perpustakaan
Perpustakaan merupakan pusat
keilmuan bagi sebuah perguruan tinggi. Untuk itu IIUI terus berusaha
untuk menambah koleksi buku-buku perpustakaan yang menunjang perkuliahan
dan bacaan mahasiswa, baik dalam bahasa arab, bahasa Inggris, urdu
maupun persia. Perpustakaan IIUI telah mengoleksi lebih dari 217458
eksemplar buku yang terdapat dalam beragai jenis perpustakaan:
a.
Perpustakaan Pusat.
b. Perpustakaan Lembaga Kajian Islam (IRI) terletak
di Faisal Masjid, kampus lama.
c. Perpustakaan Fakultas terletak di
setiap fakultas.
d. Perpustakaan Ekonomi Islam terletak di kampus baru
di Block B
e. Perpustakaan Akademi Syariah terletak di Faisal masjid.
f.
Perpustakaan Akademi Dakwah terletak di Faisal masjid.
g. Perpustakaan
Kampus Putri terletak di kampus Putri.
Book Bank
Selain perpustakaan,
IIUI juga menyediakan fasilitas Book Bank untuk memudahkan mahasiswa
dalam mendapatkan bahan untuk setiap diktat. book bank merupakan tempat
peminjaman buku-buku mata kuliah selama satu semester. syaratnya pun
mudah, hanya dengan menunjukan kartu anggota perpustakaan. Bus Kampus
Untuk memudahkan transportasi mahasiswa, Islamic University menyediakan
60 bus yang digunakan sebagai sarana antar jemput mahasiswa dan
mahasiswi dalam dalam dan luar ibu kota Islamabad. Medical Centre
Universitas juga menyediakan balai pengobatan atau medical centre
sebagai sarana pengobatan yang ditangani tenaga medis profesional,
dengan fasilitas sangat baik dan gratis. medical centre IIUI ekerjasama
dengan beberapa rumah sakit di Islamabad. Balai tersebut juga dilengkapi
dengan sarana laboratorium kesehatan dan beberapa unit mobil ambulance
yang selalu stand by selama 24 jam.
Olah raga dan Rekreasi Untuk
meningkatkan kesehatan jasmani dan daya kompetisi antar mahasiswa
IIUI
menyediakan fasilitas olah raga berupa lapangan basket, volley, sepak
bola dan tenis meja, cricket, badminton, gym. Dan tiap tahun kampus
rutin mengadakan turnament antar fakultas. Selain itu juga IIUI serta
fakultas menfasilitasi mahasiswa yang tertarik trip, hiking, tracking
serta mengorganisir mahasiswa dalam rekreasi alam dan kunjungan ke
tempat-tempat wisata.
Mahasiswa Indonesia di IIUI 
Trip PPMI Pakistan
ke Ayubiya Saat ini ada sekitar 80an mahasiswa Indonesia yang sedang
menempuh pendidikan diberbagai jenjang (S1,S2,S3) dan jurusan. Mahasiswa
Indonesia terhimpun dalam Persatuan Pelajar dan Mahasiswa Indonesia
(PPMI) Pakistan. Selain itu terdapat beberapa Lembaga Khusus serta
paguyuban yang mewadahi mahasiswa dalam menyalurkan bakat dan
kretatifitas serta kemampuan mereka. Di antara lembaga-lembaga yang
aktif dalam lingkup mahasiswa Indonesia adalah PCI Muhammadiyah, PCI NU,
Paguyuban Pasundang, KKSS, PIP PKS, IKPM Gontor, IKAAI, Islah dan
Persis
Kenapa memilih IIUI?
1. Kurikulum yang telah terakreditasi secara
internasioanal.
2. Universitas yang menerapkan kolaborasi dengan
universitas-universitas asing ternama, dan banyak
diminati pelajar asing
dari berbagai Negara.
3. Universitas pertama di Pakistan yang
kurikulumnya mengajarkan bidang ilmu- ilmu Islam, sains dan
manajemen.
4. Fakultas-fakultas yang bonafide dengan fasilitas kelas yang sangat
nyaman.
5. Studi-studinya lebih ditekankan pada bidang penelitian
(research).
6. Tata letak kampus yang strategis dan fasilitas yang
lengkap, serta menyediakan akses internet yang dapat
di akses secara
cuma-cuma
7. Tersedia bus-bus mahasiswa yang mengantar mahasiswa ke
berbagai tujuan baik dalam ataupun luar kota
Islamabad tanpa dipungut
biaya (Gratis)
8. Tersedia hostel dan Mess. Diprioritaskan buat
mahasiswa asing.
9. Perpustakaan yang lengkap dan nyaman
10. Biaya
kuliah yang murah dan terjangkau 
New Campus IIUI Tahun Akademik
1.
Awal tahun ajaran I (Fall semester/Semester musim gugur) : September s/d
Januari.
2. Awal tahun ajaran II (Spring semester/ semester Musim
Semi): Februari s/d Juni.
3. Liburan semester : Januari s/d Februari dan
Juni s/d Agustus.
Syarat Pendaftaran
a. Photo berwarna dengan
background biru/merah
b. Foto copy Passport
c. Ijazah dan nilai akhir
mulai dari SD, SMP, SMA (jika melanjutkan program S2 harus menyertakan
ijazah
dan nilai S1) beserta translet dalam bahasa inggris.
d. Akte
kelahiran
e. Surat rekomendasi dari Kementrian Agama atau yayasan
f.
Sertifikat bahasa (TOEFL, IELTS atau yang lainnya) jika ada
g. Mengisi
formulir pendaftaran
Tata Cara Pendaftaran
1. Men-scan seluruh dokumen dan bukti transfer,
kemudian mengirim kepada rekan yangnmembantu proses
pendaftaran
2.
Mentransfer biaya pendaftaran dan pengurusan
3. Setelah semua syarat
persyaratan terpenuhi. Selanjutnya rekan anda di Pakistan akan
mendaftarkan berkas anda ke begian Admin IIUI khusus overseas untuk
mendapatkan Admission letter (dari IIUI) dan NOC HEC (dari Kementrian
Pendidikan Paistan). Proses pendaftaran ini akan memakan beberapa lama.
Maka sering-seringlah berkoordinasi dengan rekan yang membantu
kepengrusan anda tuk memastikan Surat panggilan dari IIUI dan kementrian
Pendidikan Pakistan Apply Visa Setelah Admission letter dari kampus dan
NOC HEC dari kementrian pendidikan Pakistan keluar selanjutnya anda
meng-apply/Membuat visa ke kedutaan Pakistan
Kedutaan Pakistan
Jalan Mega Kuningan Barat
Blok E.3.9 Kav. 5-8, Mega Kuningan Jakarta Selatan 12950
Phone:
021-57851836-8 Fax: 021-57851645 email: pakembassyjakarta@gmail.com.
web: http://www.mofa.gov.pk/Indonesia/default.aspx
Berkas-berkas yang di
butuhkan dalam mengejukan permohonan visa.
a. Foto copy Paspor
b. Photo
ukuran passport 3,5x4,5 sebanyak 4 lembar
c. Photo copy surat panggilan
(Admission Letter) dari IIUI
d. Photo copy surat NOC HEC dari
kementrian pendidikan pakistan
e. Mengisi formulir pengajuan visa studi
f. Photo copy surat rekomendasi kementrian Agama / Yayasan .
g. SKCK dari
kepolisian.
h. foto copy akta kelahiran .
i. foto copy kartu keluarga .
Berkas tersebut di copy 7 rangkap lalu anda serahkan kepada pegawai
kedutaan Pakistan di Jakarta. Proses pengurusan visa study paling cepat
selesai 3 bulan. Maka isilah waktu penantian visa anda dengan kegiatan
yang lebih bermanfaat seperti kursus bahasa inggris atau bahasa arab.
Pengambilan Visa setelah mendapat konfirmasi dari kedutaan pakistan
bahwa visa anda telah keluar maka selanjutnya anda kekedutaan untuk
mengambil visa dengan melengkapi persyaratan:
a. Passport asli
b.
Membayar biaya visa $100 (sekitar Rp. 1.000.000)
Jangan lupa minta
copian surat NOC dari kedutaan setelah menerima visa. Pemesanan Tiket
Setelah mengambil Visa selanjutnya anda memesan tiket pesawat ke
Islamabad (konsultasi dengan teman yang membantu pengurusan di
Pakistan). Anda bisa memilih beberapa alternative pesawat ke Pakistan
yang menurut anda mudah dan ringan dalam pembiayaan. bisa via
Jakarta-Islamabad, (Thai Airways, Ettihad, Emirat), Kuala
Lumpur-Islamabad (PIA), Kuala lumpur-Karachi/Lahore (Srilanka airlines,
Catai Pacific, PIA) Jangan lupa menginformasikan jadwal keberangkatan
dan kapan sampai di Islamabad ke teman-teman yang ada di Pakistan.

perforamance
Tari Saman mahasiswa Indoenesia dalam ASEAN Food Festival
Saran dan usulan
1. Jika anda kesulitan menemukan penerjemah, segera
hubungi rekan anda yang membantu pengursan
pendaftaran agar bisa dibatu
mencarikan solusi.
2. Konsultasikanlah seluruh permasalahan yang anda
kurang pahami ke teman-teman yang bertanggung
jawab di Pakistan, baik
melalui telp atau via jejaring sosial.
3. Bagi calon mahasiswa (dalam
masa menunggu) hendaknya meningkatkan kemampuan Arab dan
Inggrisnya
(Bisa mencari tempat kursusan), mengingat bahasa pengantar kuliah
menggunakan bahasa
Bahasa Arab dan Inggris (untuk jurusan Agama). Adapun
jurusan Umum hanya menggunakan bahasa
Inggris. Termasuk untuk
kepentingan di berbagai tempat di Islamabad, di mana percakapan
(official
langguage) menggunakan bahasa Inggris.
4. jangan lupa untuk
Membawa seluruh ijazah dan nilai-nilai yang asli untuk persamaan ijazah
di Dikti
Pakistan.
5. Membawa uang secukupnya, sekedar untuk uang
pendaftaran, dan keperluan kehidupan sehari-hari.
6. Tidak perlu membawa
pakaian dan barang-barang yang tidak penting. Sebab semua kebutuhan
hidup,
seperti pakaian, barang-barang rumah dan lain-lain, dapat dengan
mudah di temukan dengan hargan yang
lebih murah. Hal ini agar tidak
terjadi over weight timbangan di pesawat
7. Ada baiknya juga Anda
membawa barang-barang yang jarang didapatkan di sini dan sering
diperlukan
seperti; obat-obatan, bumbu instans, dan kamus
Indonesia-Inggris (buku/software)
8. Mungkin Anda belum tahu,
barang-barang yang akan dibawa usahakan dibuat dalam 2 atau 3 tas, yaitu
1
tas untuk di kabin (dibawa ke atas) dan 2 tas untuk di bagasi
pesawat. Khusus barang-barang berharga,
seperti: uang, pasport dan
dokumen-dokumen penting jangan dimasukkan ke bagasi pesawat, tapi
dibawa ke atas kabin
9. Untuk memudahkan perngiriman uang disarankan agar Anda
memiliki kartu ATM yang berlogo Cirrus
atau Maestro, Visa dan
Mastercard. seperti BCA, BNI, Citibank. Mandiri, dan Muamalat, Jika
tidak,
Anda bisa marger dengan teman yang sudah lama di Pakistan yang
memiliki nomor rekening Bank
10. Money Changer di Pakistan tidak
menyediakan uang tukar Rupiah, maka sebelum berangkat pastikan
uang Anda
telah ditukarkan ke Dolar Amerika . Siapakan mental dan tekad baja anda
sebab anda akan
ke negara orang dan akan bertemu dengan cuaca,
lingkungan dan budaya yang sangat berbeda dengan
Indonesia
11. Minimal 3
hari sebelum keberangkatan Anda ke Pakistan, kontak rekan atau
penanggung jawab anda di
Pakistan, untuk menjemput Anda di Airport
Islamabad
12. Harap dicatat alamat – alamat penting berikut:
a. Kedutaan
Besar Republik Indonesia (KBRI) Islamabad: Diplomatic Enclave Street
05, G-5/4 Islamabad-Pakistan. Telp: (0092-51) 2832017-2832013.
b.
Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Karachi: E/1-5 Shahrah –E-
Iran, Clifton Karachi 75600, Pakistan. Telp: (0092-21) 5874619-5784623
c. Persatuan Pelajar dan Mahasiswa Indonesia (PPMI) Pakistan: New
Campus, International Islamic University, H-10, Islamabad. Hp:
03345245547. (Dekat Pollice Line)
Info tambahan:
1. website resmi IIUI
Pakistan http://www.iiu.edu.pk/
2. Mata uang Pakistan adalah Rupee. Kurs
Rupee terhadap Rupiah: Rs.1 = berkisar Rp.110
3. Biaya kuliah
sewaktu-waktu berubah sesuai dengan kebijakan Universitas
4. Untuk
makan, kampus telah menyediakan ,mess (dapur umum) dengan menu Pakistan
dengan biaya yang relative murah dan dibayar setiap awal bulan sesuai
dengan harga makanan yang dikonsumsi
5. Untuk kebutuhan hidup, termasuk
makan, cukup dengan Rs. 3.500 perbulan jika anda mampu berhemat dan mau
hidup sederhana
6. Mahasiswa tidak bisa belajar sambil bekerja, karena
berbagai hal:
a. Padatnya jadwal perkuliahan, mulai pagi jam 08.30
sampai malam jam 20.00, bahkan bisa sampai jam 17.00 sesuai dengan
materi yang diambil mahasiswa
b. Sulitnya mencari lapangan kerja bagi
warga asing di Pakistan  Gebyar Ramadhan, Asyikanya rame-rame yup...
ini dulu infonya.
.. semoga bermanfaat..