Alhamdulillah.........
Kata itu lah yang keluar dari mulutku, betapa leganya dan bahagia aku ketika satu masalah telah terjawab. Satu masalah telah diselesaikan. Sejatinya saya ingin mengembangkan diri dengan mengikuti pelatihan guru di Jepang dan itu belum direstui oleh Abi. Sebenarnya ingin sekali dari kemarin saya izin dan meminta nasihat darinya, namun karena kendala rasa malu yang tinggi akhirnya baru tadi sore saya menyatakan niat ingin pergi ke Jepang dengan Beasiswa.
Abi ternyata luar biasa pengertiannya, luar biasa baiknya. Alhamdulillah dengan izin Abi, sekarang tiba saatnya untuk mengerjakan sesuatu untuk mengubah diri. sudah saatnya untuk membuat proposal pendidikan dan menyiapkan berkas pendaftaran. Hari ini saya benar-benar bahagia sangat.
#################################################################################
Jadi teringat masa lalu, mari kita flash back ke masa 9 tahun yang lalu lebih tepatnya di tanggal 05 Mei 2005, kala itu adalah saat dimana proposal S1 ku diterima KEDUBES Jepang di Jakarta bahwa pendaftaran administrasi ku telah diterima tinggal 2 langkah lagi menuju Jepang yaitu tes Matematika dan Bahasa Inggris serta wawancara dengan Bahasa Inggris di Jakarta. Aku sangat bahagia dengan keadaan saat itu. Karena artinya S1 ku akan di Jepang. Namun apa daya ketika pengumuman kelulusan ku terima eh malah gak lulus, yaahhhh gak jadi deh ke Jepang, hari-hariku diselimuti dengan awan kesedihan. tiada hari tanpa kegalauan namunku yakin suatu saat nanti, kal ini akan terbayarkan itu adalah janjiki pada diri.
Dan..............., akhirnya setelah menunggu 9 Tahun akhirnya kesempatan itu masih ada. Welcome Japan, I will around the world!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar