Iklan

Sabtu, 28 Februari 2015

Ketenagakerjaan

Apa Itu Tenaga Kerja???

Tenaga Kerja adalah seseorang yang sudah bekerja di perusahaan tempat dia bekerja dan seseorang yang belum bekerja dan sedang mencari pelerjaan.

Tenaga Kerja ada 2 (Dua) Kelompok
1. Tenaga Kerja Rohani
2. Tenaga Keja Jasmani

Tenaga Kerja Rohani
Tenaga kerja rohani adalah tenaga kerja yang menggunakan daya pikir nya untuk kelangsungan pekerjaannya, contoh: Manager, Ustadz, Guru Ngaji, Kiyai, Pendeta, Biksu

Tenaga Kerja Jasmani
Tenaga Kerja Jasmani adalah tenaga kerja yang menggunakan daya cipta dari seluruh anggota badannya untuk kelangsungan pekerjaannya. Tenaga kerja jasmani ada 3 (tiga) macam yaitu:

1) Tenaga Kerja Terdidik
2) Tenaga Kerja Terlatih
3) Tenaga Kerja Tidak Terdidik dan Tidak Terlatih

Tenaga Kerja Terdidik
Tenaga Kerja Terdidik adalah tenaga kerja yang berasal dari dunia pendidikan, dengaan pendidikan mulai dari Sekolah dasar hingga perguruan tinggi sehingga memiliki spesialisasi tertentu, contoh: Dokter, Pengacara, Dosen, guru.

Tenaga Kerja Terlatih
Tenaga Kerja Terlatih Adalah tenaga kerja yang berasal dari berbagai pelatihan dan pengalamannya sebagai tenaga ahli, contoh: Sales, tenaga marketing, operator pabrik, Sopir

Tenaga Kerja Tidak Terdidik dan Tidak Terlatih
Tenaga kerja jenis ini dapat diartikan bahwa tenaga kerja yang tidak memiliki basic pendidikan tinggi dan tidak pernah mengikuti pelatihan pekerjaan, contoh: Tukang sapu, OB, pembantu rumah tangga

Mungkin, cukup sekian materi tentang ketenagakerjaan ini, materi ini setara dengan materi ketenagakerjaan dari mata pelajaran IPS Terpadu SMP/MTs

Jumat, 27 Februari 2015

Deadline Beasiswa Etos

Selamat malam Para blogger........, 
malam ini saya mau menginformasikan beasiswa etos dari dompet Dhuafa yang mana batas akhir pendaftaran adalah 28 Februari 2015 (Hari ini!!!) jadi, bagi kamu kamu yang ingin daftar silahkan gerak cepat. berikut infonya :

Peluang Beastudi Etos kembali dibuka di 2015. Yang belum daftar, kesempatan untuk mendaftar sekarang sebelum ditutup akhir Februari ini. Beastudi Etos ditujukan bagi lulusan SMA/sederajat dan akan masuk perguruan tinggi melalui jalur SNMPTN, SBMPTN, dan UM jalur reguler. Selain menyediakan bantuan biaya pendidikan selama delapan semester (4 tahun), beasiswa yang dikelola Dompet Dhuafa ini juga memberikan uang saku, asrama mahasiswa selama tiga tahun, pembinaan selama empat tahun (program persiapan pasca kampus di tahun ke empat), sertai bantuan biaya penelitian skripsi. Fasilitas yang didapat juga mencakup support prestasi dalam dan luar negeri, serta pembuatan paspor. 

Universitas rekomendasi: 
1. Universitas Syiah Kuala 
2. Universitas Sumatera Utara 
3. Universitas Andalas 
4. Universitas Indonesia 
5. Institut Pertanian Bogor 
6. Institut Teknologi Bandung 
7. Universitas Padjajaran 
8. Universitas Diponegoro 
9. Universitas Gadjah Mada 
10. Universitas Brawijaya 
11. Universitas Airlangga 
12. Institut Teknologi Sepuluh Nopember 
13. Universitas Mulawarman 
14. Universitas Hassanudin 
15. Universitas Pattimura

Persyaratan Umum: 
1. Lulus SMA/Sederajat dan akan masuk Perguruan Tinggi melalui Jalur SNMPTN, SBMPTN dan UM jalur reguler 
2. Diterima pada PTN dan jurusan yang direkomendasikan Beastudi Etos 

Persyaratan khusus
1. Formulir Biodata [Unduh] 
2. Slip Gaji/Surat keterangan penghasilan orang tua (Scan/Softfile) 
3. Kartu Keluarga (Scan/Softfile) 
4. KTP/kartu identitas lain (Scan/Softfile) 
5. Ijazah SMA (bagi yang sudah lulus SMA/sederajat) yang dilegalisir (Scan/Softfile) 
6. Pas Foto terbaru berwarna (Scan/Softfile) 
7. Foto Rumah (tampak keseluruhan, ruang tamu, kamar tidur, kamar mandi dan dapur) 
8. Rekening listrik bulan terakhir (Scan/Softfile) 
9. Tulisan tentang perjalan  hidup minimal 2 halaman A4 dengan spasi 1 cm 
10. Raport Semester (1-5)(Aspek Kognitif)(Scan/Softfile) 

Sejak 2014, Beastudi Etos bekerjasama dengan dengan Bidikmisi DIKTI dalam bentuk sinergi program pengelolaan Beastudi Etos Bidikmisi. OLeh karena itu, calon pendaftara Beastudi Etos juga diharapkan untuk mendaftarkan diri pada seleksi Bidikmisi melalui sekolah masing-masing.  

Pendaftaran: 
Pelamar diberikan beberapa pilihan untuk mendaftar Beastudi Etos 2015. Yakni pendaftaran online, via email, atau pos.  

Pendaftaran Online
Pendaftaran beasiswa Etos secara online dilakukan di seleksi.etos.beastudiindonesia.net dan mengisi biodata lengkap serta mengirim berkas lengkap sesuai persyaratan. 

Pendaftaran via email: 
Semua dokumen persyaratan dikirimkan ke email Panitia seleksi Nasional: seleksietos@gmail.com dengan subjek email.

NAMA LENGKAP_ASAL SEKOLAH_WILAYAH SELEKSI ETOS

Contoh:  BAHRUL ULUM_SMAN1GARUT_WILAYAH BANDUNG  Pengiriman email maksimal 20MB untuk seluruh berkas.

Pendaftaran via pos:

Bagi anda yang sulit mendaftarkan diri secara online, bisa melakukan pendaftaran dengan mengirimkan berkas langsung ke Asrama Beastudi Etos terdekat dengan mengirimkan biodata dan berkas-berkas persyaratan lainnya.

Pendaftaran beasiswa paling lambat 28 Februari 2015 (Cap POS). Selain itu, Anda juga mendaftarkan BIDIKMISI DIKTI (www.bidikmisi.dikti.go.id) melalui sekolah masing-masing.

Pengumuman seleksi administrasi akan disampaikan 10 Maret 2015. Bisa dicek di beastudiindonesia.net

Pengumuman akhir akan disampaikan 20 Juni 2015 setelah melewati tes tulis dan wawancara yang digelar 29-30 Mei 2015. Informasi lebih lanjut bisa dilihat di website yang tertera. - See more at: http://www.beasiswapascasarjana.com/2015/02/beastudi-etos-2015-ayo-daftar.html#sthash.4spqOcLN.dpuf
Pendaftaran via pos:  
Bagi anda yang sulit mendaftarkan diri secara online, bisa melakukan pendaftaran dengan mengirimkan berkas langsung ke Asrama Beastudi Etos terdekat dengan mengirimkan biodata dan berkas-berkas persyaratan lainnya.  Pendaftaran beasiswa paling lambat 28 Februari 2015 (Cap POS). 

Selain itu, Anda juga mendaftarkan BIDIKMISI DIKTI (www.bidikmisi.dikti.go.id) melalui sekolah masing-masing.  Pengumuman seleksi administrasi akan disampaikan 10 Maret 2015. Bisa dicek di beastudiindonesia.net  Pengumuman akhir akan disampaikan 20 Juni 2015 setelah melewati tes tulis dan wawancara yang digelar 29-30 Mei 2015. Informasi lebih lanjut bisa dilihat di website yang tertera.
NAMA LENGKAP_ASAL SEKOLAH_WILAYAH SELEKSI ETOS





Pendaftaran via email:
Semua dokumen persyaratan dikirimkan ke email Panitia seleksi Nasional: seleksietos@gmail.com dengan subjek email:
- See more at: http://www.beasiswapascasarjana.com/2015/02/beastudi-etos-2015-ayo-daftar.html#sthash.4spqOcLN.dpuf





Pendaftaran:
Pelamar diberikan beberapa pilihan untuk mendaftar Beastudi Etos 2015. Yakni pendaftaran online, via email, atau pos. - See more at: http://www.beasiswapascasarjana.com/2015/02/beastudi-etos-2015-ayo-daftar.html#sthash.4spqOcLN.dpuf
Persyaratan khusus:
1. Formulir Biodata [Unduh]
2. Slip Gaji/Surat keterangan penghasilan orang tua (Scan/Softfile)
3. Kartu Keluarga (Scan/Softfile)
4. KTP/kartu identitas lain (Scan/Softfile)
5. Ijazah SMA (bagi yang sudah lulus SMA/sederajat) yang dilegalisir (Scan/Softfile)
6. Pas Foto terbaru berwarna (Scan/Softfile)
7. Foto Rumah (tampak keseluruhan, ruang tamu, kamar tidur, kamar mandi dan dapur)
8. Rekening listrik bulan terakhir (Scan/Softfile)
9. Tulisan tentang perjalan  hidup minimal 2 halaman A4 dengan spasi 1 cm
10. Raport Semester (1-5)(Aspek Kognitif)(Scan/Softfile) - See more at: http://www.beasiswapascasarjana.com/2015/02/beastudi-etos-2015-ayo-daftar.html#sthash.4spqOcLN.dpu


Universitas rekomendasi:
1. Universitas Syiah Kuala
2. Universitas Sumatera Utara
3. Universitas Andalas
4. Universitas Indonesia
5. Institut Pertanian Bogor
6. Institut Teknologi Bandung
7. Universitas Padjajaran
8. Universitas Diponegoro
9. Universitas Gadjah Mada
10. Universitas Brawijaya
11. Universitas Airlangga
12. Institut Teknologi Sepuluh Nopember
13. Universitas Mulawarman
14. Universitas Hassanudin
15. Universitas Pattimura
- See more at: http://www.beasiswapascasarjana.com/2015/02/beastudi-etos-2015-ayo-daftar.html#sthash.4spqOcLN.dpuf
Peluang Beastudi Etos kembali dibuka di 2015. Yang belum daftar, kesempatan untuk mendaftar sekarang sebelum ditutup akhir Februari ini. Beastudi Etos ditujukan bagi lulusan SMA/sederajat dan akan masuk perguruan tinggi melalui jalur SNMPTN, SBMPTN, dan UM jalur reguler. Selain menyediakan bantuan biaya pendidikan selama delapan semester (4 tahun), beasiswa yang dikelola Dompet Dhuafa ini juga memberikan uang saku, asrama mahasiswa selama tiga tahun, pembinaan selama empat tahun (program persiapan pasca kampus di tahun ke empat), sertai bantuan biaya penelitian skripsi. Fasilitas yang didapat juga mencakup support prestasi dalam dan luar negeri, serta pembuatan paspor. - See more at: http://www.beasiswapascasarjana.com/2015/02/beastudi-etos-2015-ayo-daftar.html#sthash.4spqOcLN.dpuf

Assalamu'alaikum Darul Anwar: First Story

20 Agustus 2013
Malam mendung tidak ada sinar rembulan, malam itu aku duduk berdua dengan Mas Rahmat (Alm). Kami hanya berdua karena kedua rekan kami sedang memperbaiki AC yang rusak. Malam itu kami menatap ruang hampa di langit sana, walaupun mendung dan taka ada bulan dan bintang kami tetap pandangi juga langit itu. Tanggal tua, uang menipis dan harus hutang ke warung pula, kami berfikir dan berandai-andai kalau kita jadi orang kaya namun lamunan Mas Rahmat tidak sama dengan lamunanku yang pada saat itu ingin sekali jadi seorang pengajar. Dalam hati aku sangat menyesal dulu kenapa aku meninggalkan sekolah untuk bekerja di toko minimarket dengan alasan materi, namun lamunanku tak kuceritakan pada  Mas Rahmat, aku hanya berguman iya iya dan iya ketika MAs Rahmat ngomong ngalor ngidul gak karuan. ketika Mas Rahmat beranjak pergi ke warung (Buat hutang Rokok), jari jemariku menekan tombol hp dan megirim sms pada kaka ipar ku yang seorang security di sekolah swasta terkenal, yang isinya aku ingin mengajar dan tidak betah kerja di tempat yang sekarang. Kak Aang (Kakak iparku) langsung merespons nanti akan ditanyain ke teman-temannya

###

Besoknya saya dapat kabar kalau salah satu madrasah di Nangka Beurit ada lowongan tenaga pengajar namun honornya kecil. Saya katakan pada kakak bahwa honor yang kecil tidak masalah yang penting saya bisa keluar dari pekerjaan yang sekarang. Malamnya saya diajak ke lokasi mengajar dan bertemu sahabat kakak yang ternyata sahabatnya di organisasi pemuda tingkat kecamatan, kebetulan namanya sama Ust. H. Aang dan kak Ilham. Pertemuan saya dengan mereka berdua di Gazebo SMP betul betul melegakan hati, karena kami seperti sudah dipertemukan sebelumnya, kami ngobrol mengalir saja tidak ada sesuatu yang di tutupi. Saya sangat bersyukur karena mereka berdua menerima kehadiran saya, saya diberi keputusan bahwa seminggu lagi saya harus datang ke Nangka Beurit menemu Abah (Ayahnya Us. H. Aang), sementara saya kembali pulang dengan sejuta harapan walaupun saya tetap bekerja dulu selama seminggu dan memikirkan bagaimana  caranya untuk keluar dari pekerjaan tanpa harus bebrbohong walaupun sebenarnya saya sudah dekat dengan Bos.

###


Kamis, 26 Februari 2015

Beasiswa Arsitektur dan Desain di Westminster, UK

Negara berkembang menjadi salah satu pertimbangan diberikannya beasiswa arsitektur dan desain, University of Westminster, Inggris ini. Beasiswa master yang meliputi tanggungan penuh biaya kuliah, akomodasi, biaya hidup, serta tiket pesawat PP ke Inggris. Pelamar Indonesia salah satu yang diberi kesempatan untuk mengikuti tawaran beasiswa tersebut. Anda bisa mengajukannya melalui skema Architecture and the Built Environment (ABE) Excellence Scholarship

Beasiswa ABE tahun ini fokus pada desain dan keberlanjutan. Selain mensyaratkan pelamarnya merupakan mahasiswa internasional dari negara berkembang, pelamar hendaknya juga telah memperoleh tawaran masuk (diterima) pada salah satu jurusan di University of Wesminster yang tertera di bawah ini:
1. Architecture and Environmental Design MSc
2. Building Information Management MSc
3. Interior Design MA
4. International Planning and Sustainable Development MA
5. Urban Design MA

Kriteria pelamar adalah lulusan sarjana (S1) dengan predikat setara First Class Honurs atau cumlaude. Pelamar juga harus menunjukkan kebutuhan keuangan serta potensi bisa berkembang.    

Dokumen aplikasi: 
1. Formulir pendaftaran (unduh
2. Salinan surat/email dari University of Westminster yang mengkonfirmasi tawaran tempat perkuliahan yang Anda pilih, bersyarat atau tanpa syarat 
3. Salinan transkrip akademik dari perkuliahan terakhir: semua dokumen harus disediakan (diterjemahkan) ke dalam bahasa Inggris 
4. Surat referensi: bisa dari dosen pembimbing sebelumnya, profesor, atau pimpinan tempat kerja (di mana yang relevan sesuai perkuliahan yang dipilih) 
5. Salinan skor IETLS/TOEFL  

*Selain dokumen di atas, Anda bisa menambahkan dokumen tambahan seperti CV serta satu lagi surat referensi 

Pendaftaran: Semua dokumen aplikasi harus diajukan via pos dan diterima paling lambat 1 Mei 2015. Kirimkan aplikasi ke:

Scholarships Office 
University of Westminster 
Cavendish House 
101 New Cavendish Street 
London W1W 6XH

Untuk memperoleh tawaran masuk, pelamar harus mendaftar secara langsung ke University of Wesminster (www.westminster.ac.uk). Permohonan tempat ini bisa diajukan secara online di website universitas.


*Selain dokumen di atas, Anda bisa menambahkan dokumen tambahan seperti CV serta satu lagi surat referensi - See more at: http://www.beasiswapascasarjana.com/2015/02/beasiswa-arsitektur-dan-desain-di.html#sthash.eQQtIJun.dpuf

Beasiswa Korea

Korean Government Scholarship Program (KGSP) 2015 hadir lagi.

Beasiswa Pemerintah Korea ini secara resmi mulai ditawarkan. Total 840 kuota disediakan dari sekitar 156 negara. 820 di antaranya merupakan beasiswa kuliah, sementara 20 lagi merupakan beasiswa riset. Indonesia mendapatkan 20 kuota beasiswa untuk studi S2 - S3 di Korea. 10 beasiswa diajukan melalui Kedutaan Besar Korea di Indonesia, 10 beasiswa lainnya ditujukan langsung ke universitas Korea yang telah ditunjuk. Sementara, untuk beasiswa riset (1 – 12 bulan), pelamar dari Indonesia juga diberi kesempatan mendaftar.  Bagi yang belum kenal, beasiswa KGSP merupakan beasiswa penuh Pemerintah Korea yang ditawarkan tiap tahun. Beasiswa ini dikelola oleh salah satu lembaga Pemerintah Korea, NIIED (National Institute for International Education).

Ada sekitar 66 universitas Korea yang berpartisipasi, dan pelamar bisa memilih studi di salah satunya. Misalnya Ajou University, Chung-Ang University, Dongguk University, Ewha Womans University, Gwangju Institute of Science and Technology, Hankuk University of Foreign Studies, Hanyang University, Hongik University, Inha University, dan banyak lagi. 

Beasiswa Pemerintah Korea menyediakan durasi selama dua tahun untuk program master plus satu tahun untuk kursus bahasa Korea (Total 3 tahun). Sementara, beasiswa doktor diberikan selama tiga tahun dan ditambah satu tahun untuk kursus bahasa Korea (Total 4 tahun). Biaya studi dan kursus tersebut akan ditanggung oleh Pemerintah Korea. 

Fasilitas yang didapatkan dari beasiswa Korea 2015 ini di antaranya tiket pesawat pp Indonesia-Korea, tunjangan bulanan 900.000 won (KRW) per bulan atau lebih kurang Rp 10 juta, tunjangan riset 210.000 won untuk bidang ilmu sosial dan humaniora, serta 240.000 won untuk ilmu alam dan mekanik. Tunjangan riset tersebut diberikan per semester.  Kemudian diberikan tunjangan relokasi saat tiba ke Korea sebesar 200.000 won, biaya kursus penuh, tanggungan penuh biaya kuliah, biaya cetak tesis/disertasi sekitar 500.000- 800.000 won, asuransi kesehatan 20.000 won per bulan, serta pendanaan khusus jika Anda memiliki kemampuan bahasa Korea dengan skor tes TOPIK 5 atau 6. Dana khusus ini diberikan 100.000 won per bulan. 

Persyaratan:
1. Pelamar dan orang tua tidak berkewarganegaraan Korea
2. Sehat jasmani dan rohani
3. Berusia di bawah 40 tahun pada 1 September 2015 (lahir setelah 1 September 1975)
4. Pelamar memegang gelar sarjana atau master selambatnya 31 Agustus 2015
5. IPK paling rendah 2.64 pada skala 4.0, 2.80 untuk skala 4.3, dan 2.91 pada skala 4.5.
6. Pelamar yang memiliki kemampuan bahasa Korea atau Inggris bisa diberikan prioritas
7. Pelamar yang mendaftar pada ilmu pengetahuan alam dan teknologi dapat memperoleh prioritas
8. Pelamar yang merupakan profesor universitas dari negara berkembang bisa mendapat prioritas.  

Ctt: Beasiswa tidak berlaku bagi mereka yang sebelumnya sudah pernah menjalankan studi atau kuliah di universitas Korea.  Pendaftaran: Seperti dijabarkan di awal, pengajuan beasiswa KGSP dapat dilakukan dengan dua cara (pilih salah satu). Mendaftar melalui Kedutaan Besar Korea atau langsung ke universitas yang telah ditunjuk oleh NIIED. 

Aplikasi Anda dibuat dalam bentuk hard copy yang terdiri dari beberapa dokumen. Yaitu:  
1. Data pribadi 
2. Pengenalan diri 
3. Rencana studi 
4. Surat rekomendasi 
5. Janji 
6. Surat keterangan kesehatan 
7. Salinan ijazah dan transkrip sarjana (pelamar master) 
8. Salinan ijazah dan transkrip sarjana dan master (pelamar doktor) 
9. Sertifikat TOPIK, jika ada 
10. Sertifikat TOEFL atau IELTS, jika ada 
11. Publikasi, jika ada 
12. Penghargaan, jika ada 
13. Salinan paspor (dapat diserahkan setelah seleksi) 
14. Bukti kewarganegaraan pelamar dan orang tua, seperti akte kelahiran, paspor, KTP, dll.  

Dokumen poin 1 hingga 6 sudah tertera di panduan beasiswa. Anda bisa mengunduhnya.  Susun dokumen beasiswa yang diperlukan. Buat 1 rangkap untuk dokumen asli (legalisir) dan 3 rangkap berupa fotokopi biasa. Masukkan dokumen asli dalam amplop terpisah. Jangan lupa sertakan terjemahan resmi dokumen bila tidak menggunakan bahasa Inggris atau Korea.  Aplikasi tersebut dikirimkan via kantor Kedutaan Besar Korea atau langsung ke universitas yang telah ditunjuk NIIED. 

Pendaftaran melalui kantor Kedubes Korea dapat diajukan via pos ke: 

Kedutaan Besar Korea, Jl. Gatot Subroto Kav. 57 
Jakarta 12950  

Batas terakhir aplikasi diterima 6 Maret 2015. Harap tulis KGSP pada amplop. Pertanyaan bisa disampaikan melalui telp: 021-2967-2580. 

Korean Government Scholarship Program (KGSP) 2015 hadir lagi. Beasiswa Pemerintah Korea ini secara resmi mulai ditawarkan. Total 840 kuota disediakan dari sekitar 156 negara. 820 di antaranya merupakan beasiswa kuliah, sementara 20 lagi merupakan beasiswa riset. Indonesia mendapatkan 20 kuota beasiswa untuk studi S2 - S3 di Korea. 10 beasiswa diajukan melalui Kedutaan Besar Korea di Indonesia, 10 beasiswa lainnya ditujukan langsung ke universitas Korea yang telah ditunjuk. Sementara, untuk beasiswa riset (1 – 12 bulan), pelamar dari Indonesia juga diberi kesempatan mendaftar.

Bagi yang belum kenal, beasiswa KGSP merupakan beasiswa penuh Pemerintah Korea yang ditawarkan tiap tahun. Beasiswa ini dikelola oleh salah satu lembaga Pemerintah Korea, NIIED (National Institute for International Education). Ada sekitar 66 universitas Korea yang berpartisipasi, dan pelamar bisa memilih studi di salah satunya. Misalnya Ajou University, Chung-Ang University, Dongguk University, Ewha Womans University, Gwangju Institute of Science and Technology, Hankuk University of Foreign Studies, Hanyang University, Hongik University, Inha University, dan banyak lagi.

Beasiswa Pemerintah Korea menyediakan durasi selama dua tahun untuk program master plus satu tahun untuk kursus bahasa Korea (Total 3 tahun). Sementara, beasiswa doktor diberikan selama tiga tahun dan ditambah satu tahun untuk kursus bahasa Korea (Total 4 tahun). Biaya studi dan kursus tersebut akan ditanggung oleh Pemerintah Korea.

Fasilitas yang didapatkan dari beasiswa Korea 2015 ini di antaranya tiket pesawat pp Indonesia-Korea, tunjangan bulanan 900.000 won (KRW) per bulan atau lebih kurang Rp 10 juta, tunjangan riset 210.000 won untuk bidang ilmu sosial dan humaniora, serta 240.000 won untuk ilmu alam dan mekanik. Tunjangan riset tersebut diberikan per semester.

Kemudian diberikan tunjangan relokasi saat tiba ke Korea sebesar 200.000 won, biaya kursus penuh, tanggungan penuh biaya kuliah, biaya cetak tesis/disertasi sekitar 500.000- 800.000 won, asuransi kesehatan 20.000 won per bulan, serta pendanaan khusus jika Anda memiliki kemampuan bahasa Korea dengan skor tes TOPIK 5 atau 6. Dana khusus ini diberikan 100.000 won per bulan.

Persyaratan:
1. Pelamar dan orang tua tidak berkewarganegaraan Korea
2. Sehat jasmani dan rohani
3. Berusia di bawah 40 tahun pada 1 September 2015 (lahir setelah 1 September 1975)
4. Pelamar memegang gelar sarjana atau master selambatnya 31 Agustus 2015
5. IPK paling rendah 2.64 pada skala 4.0, 2.80 untuk skala 4.3, dan 2.91 pada skala 4.5.
6. Pelamar yang memiliki kemampuan bahasa Korea atau Inggris bisa diberikan prioritas
7. Pelamar yang mendaftar pada ilmu pengetahuan alam dan teknologi dapat memperoleh prioritas
8. Pelamar yang merupakan profesor universitas dari negara berkembang bisa mendapat prioritas.

Ctt: Beasiswa tidak berlaku bagi mereka yang sebelumnya sudah pernah menjalankan studi atau kuliah di universitas Korea.

Pendaftaran:
Seperti dijabarkan di awal, pengajuan beasiswa KGSP dapat dilakukan dengan dua cara (pilih salah satu). Mendaftar melalui Kedutaan Besar Korea atau langsung ke universitas yang telah ditunjuk oleh NIIED. Aplikasi Anda dibuat dalam bentuk hard copy yang terdiri dari beberapa dokumen. Yaitu:

1. Data pribadi
2. Pengenalan diri
3. Rencana studi
4. Surat rekomendasi
5. Janji
6. Surat keterangan kesehatan
7. Salinan ijazah dan transkrip sarjana (pelamar master)
8. Salinan ijazah dan transkrip sarjana dan master (pelamar doktor)
9. Sertifikat TOPIK, jika ada
10. Sertifikat TOEFL atau IELTS, jika ada
11. Publikasi, jika ada
12. Penghargaan, jika ada
13. Salinan paspor (dapat diserahkan setelah seleksi)
14. Bukti kewarganegaraan pelamar dan orang tua, seperti akte kelahiran, paspor, KTP, dll.

Dokumen poin 1 hingga 6 sudah tertera di panduan beasiswa. Anda bisa mengunduhnya.

Susun dokumen beasiswa yang diperlukan. Buat 1 rangkap untuk dokumen asli (legalisir) dan 3 rangkap berupa fotokopi biasa. Masukkan dokumen asli dalam amplop terpisah. Jangan lupa sertakan terjemahan resmi dokumen bila tidak menggunakan bahasa Inggris atau Korea.

Aplikasi tersebut dikirimkan via kantor Kedutaan Besar Korea atau langsung ke universitas yang telah ditunjuk NIIED.

Pendaftaran melalui kantor Kedubes Korea dapat diajukan via pos ke:

Kedutaan Besar Korea,
Jl. Gatot Subroto Kav. 57
Jakarta 12950

Batas terakhir aplikasi diterima 6 Maret 2015. Harap tulis KGSP pada amplop. Pertanyaan bisa disampaikan melalui telp: 021-2967-2580. - See more at: http://www.beasiswapascasarjana.com/2015/02/ini-beasiswa-korea-2015-untuk-s2s3.html#sthash.im536e7D.dpuf
Korean Government Scholarship Program (KGSP) 2015 hadir lagi. Beasiswa Pemerintah Korea ini secara resmi mulai ditawarkan. Total 840 kuota disediakan dari sekitar 156 negara. 820 di antaranya merupakan beasiswa kuliah, sementara 20 lagi merupakan beasiswa riset. Indonesia mendapatkan 20 kuota beasiswa untuk studi S2 - S3 di Korea. 10 beasiswa diajukan melalui Kedutaan Besar Korea di Indonesia, 10 beasiswa lainnya ditujukan langsung ke universitas Korea yang telah ditunjuk. Sementara, untuk beasiswa riset (1 – 12 bulan), pelamar dari Indonesia juga diberi kesempatan mendaftar.

Bagi yang belum kenal, beasiswa KGSP merupakan beasiswa penuh Pemerintah Korea yang ditawarkan tiap tahun. Beasiswa ini dikelola oleh salah satu lembaga Pemerintah Korea, NIIED (National Institute for International Education). Ada sekitar 66 universitas Korea yang berpartisipasi, dan pelamar bisa memilih studi di salah satunya. Misalnya Ajou University, Chung-Ang University, Dongguk University, Ewha Womans University, Gwangju Institute of Science and Technology, Hankuk University of Foreign Studies, Hanyang University, Hongik University, Inha University, dan banyak lagi.

Beasiswa Pemerintah Korea menyediakan durasi selama dua tahun untuk program master plus satu tahun untuk kursus bahasa Korea (Total 3 tahun). Sementara, beasiswa doktor diberikan selama tiga tahun dan ditambah satu tahun untuk kursus bahasa Korea (Total 4 tahun). Biaya studi dan kursus tersebut akan ditanggung oleh Pemerintah Korea.

Fasilitas yang didapatkan dari beasiswa Korea 2015 ini di antaranya tiket pesawat pp Indonesia-Korea, tunjangan bulanan 900.000 won (KRW) per bulan atau lebih kurang Rp 10 juta, tunjangan riset 210.000 won untuk bidang ilmu sosial dan humaniora, serta 240.000 won untuk ilmu alam dan mekanik. Tunjangan riset tersebut diberikan per semester.

Kemudian diberikan tunjangan relokasi saat tiba ke Korea sebesar 200.000 won, biaya kursus penuh, tanggungan penuh biaya kuliah, biaya cetak tesis/disertasi sekitar 500.000- 800.000 won, asuransi kesehatan 20.000 won per bulan, serta pendanaan khusus jika Anda memiliki kemampuan bahasa Korea dengan skor tes TOPIK 5 atau 6. Dana khusus ini diberikan 100.000 won per bulan.

Persyaratan:
1. Pelamar dan orang tua tidak berkewarganegaraan Korea
2. Sehat jasmani dan rohani
3. Berusia di bawah 40 tahun pada 1 September 2015 (lahir setelah 1 September 1975)
4. Pelamar memegang gelar sarjana atau master selambatnya 31 Agustus 2015
5. IPK paling rendah 2.64 pada skala 4.0, 2.80 untuk skala 4.3, dan 2.91 pada skala 4.5.
6. Pelamar yang memiliki kemampuan bahasa Korea atau Inggris bisa diberikan prioritas
7. Pelamar yang mendaftar pada ilmu pengetahuan alam dan teknologi dapat memperoleh prioritas
8. Pelamar yang merupakan profesor universitas dari negara berkembang bisa mendapat prioritas.

Ctt: Beasiswa tidak berlaku bagi mereka yang sebelumnya sudah pernah menjalankan studi atau kuliah di universitas Korea.

Pendaftaran:
Seperti dijabarkan di awal, pengajuan beasiswa KGSP dapat dilakukan dengan dua cara (pilih salah satu). Mendaftar melalui Kedutaan Besar Korea atau langsung ke universitas yang telah ditunjuk oleh NIIED. Aplikasi Anda dibuat dalam bentuk hard copy yang terdiri dari beberapa dokumen. Yaitu:

1. Data pribadi
2. Pengenalan diri
3. Rencana studi
4. Surat rekomendasi
5. Janji
6. Surat keterangan kesehatan
7. Salinan ijazah dan transkrip sarjana (pelamar master)
8. Salinan ijazah dan transkrip sarjana dan master (pelamar doktor)
9. Sertifikat TOPIK, jika ada
10. Sertifikat TOEFL atau IELTS, jika ada
11. Publikasi, jika ada
12. Penghargaan, jika ada
13. Salinan paspor (dapat diserahkan setelah seleksi)
14. Bukti kewarganegaraan pelamar dan orang tua, seperti akte kelahiran, paspor, KTP, dll.

Dokumen poin 1 hingga 6 sudah tertera di panduan beasiswa. Anda bisa mengunduhnya.

Susun dokumen beasiswa yang diperlukan. Buat 1 rangkap untuk dokumen asli (legalisir) dan 3 rangkap berupa fotokopi biasa. Masukkan dokumen asli dalam amplop terpisah. Jangan lupa sertakan terjemahan resmi dokumen bila tidak menggunakan bahasa Inggris atau Korea.

Aplikasi tersebut dikirimkan via kantor Kedutaan Besar Korea atau langsung ke universitas yang telah ditunjuk NIIED.

Pendaftaran melalui kantor Kedubes Korea dapat diajukan via pos ke:

Kedutaan Besar Korea,
Jl. Gatot Subroto Kav. 57
Jakarta 12950

Batas terakhir aplikasi diterima 6 Maret 2015. Harap tulis KGSP pada amplop. Pertanyaan bisa disampaikan melalui telp: 021-2967-2580. - See more at: http://www.beasiswapascasarjana.com/2015/02/ini-beasiswa-korea-2015-untuk-s2s3.html#sthash.im536e7D.dpuf
Korean Government Scholarship Program (KGSP) 2015 hadir lagi. Beasiswa Pemerintah Korea ini secara resmi mulai ditawarkan. Total 840 kuota disediakan dari sekitar 156 negara. 820 di antaranya merupakan beasiswa kuliah, sementara 20 lagi merupakan beasiswa riset. Indonesia mendapatkan 20 kuota beasiswa untuk studi S2 - S3 di Korea. 10 beasiswa diajukan melalui Kedutaan Besar Korea di Indonesia, 10 beasiswa lainnya ditujukan langsung ke universitas Korea yang telah ditunjuk. Sementara, untuk beasiswa riset (1 – 12 bulan), pelamar dari Indonesia juga diberi kesempatan mendaftar.

Bagi yang belum kenal, beasiswa KGSP merupakan beasiswa penuh Pemerintah Korea yang ditawarkan tiap tahun. Beasiswa ini dikelola oleh salah satu lembaga Pemerintah Korea, NIIED (National Institute for International Education). Ada sekitar 66 universitas Korea yang berpartisipasi, dan pelamar bisa memilih studi di salah satunya. Misalnya Ajou University, Chung-Ang University, Dongguk University, Ewha Womans University, Gwangju Institute of Science and Technology, Hankuk University of Foreign Studies, Hanyang University, Hongik University, Inha University, dan banyak lagi.

Beasiswa Pemerintah Korea menyediakan durasi selama dua tahun untuk program master plus satu tahun untuk kursus bahasa Korea (Total 3 tahun). Sementara, beasiswa doktor diberikan selama tiga tahun dan ditambah satu tahun untuk kursus bahasa Korea (Total 4 tahun). Biaya studi dan kursus tersebut akan ditanggung oleh Pemerintah Korea.

Fasilitas yang didapatkan dari beasiswa Korea 2015 ini di antaranya tiket pesawat pp Indonesia-Korea, tunjangan bulanan 900.000 won (KRW) per bulan atau lebih kurang Rp 10 juta, tunjangan riset 210.000 won untuk bidang ilmu sosial dan humaniora, serta 240.000 won untuk ilmu alam dan mekanik. Tunjangan riset tersebut diberikan per semester.

Kemudian diberikan tunjangan relokasi saat tiba ke Korea sebesar 200.000 won, biaya kursus penuh, tanggungan penuh biaya kuliah, biaya cetak tesis/disertasi sekitar 500.000- 800.000 won, asuransi kesehatan 20.000 won per bulan, serta pendanaan khusus jika Anda memiliki kemampuan bahasa Korea dengan skor tes TOPIK 5 atau 6. Dana khusus ini diberikan 100.000 won per bulan.

Persyaratan:
1. Pelamar dan orang tua tidak berkewarganegaraan Korea
2. Sehat jasmani dan rohani
3. Berusia di bawah 40 tahun pada 1 September 2015 (lahir setelah 1 September 1975)
4. Pelamar memegang gelar sarjana atau master selambatnya 31 Agustus 2015
5. IPK paling rendah 2.64 pada skala 4.0, 2.80 untuk skala 4.3, dan 2.91 pada skala 4.5.
6. Pelamar yang memiliki kemampuan bahasa Korea atau Inggris bisa diberikan prioritas
7. Pelamar yang mendaftar pada ilmu pengetahuan alam dan teknologi dapat memperoleh prioritas
8. Pelamar yang merupakan profesor universitas dari negara berkembang bisa mendapat prioritas.

Ctt: Beasiswa tidak berlaku bagi mereka yang sebelumnya sudah pernah menjalankan studi atau kuliah di universitas Korea.

Pendaftaran:
Seperti dijabarkan di awal, pengajuan beasiswa KGSP dapat dilakukan dengan dua cara (pilih salah satu). Mendaftar melalui Kedutaan Besar Korea atau langsung ke universitas yang telah ditunjuk oleh NIIED. Aplikasi Anda dibuat dalam bentuk hard copy yang terdiri dari beberapa dokumen. Yaitu:

1. Data pribadi
2. Pengenalan diri
3. Rencana studi
4. Surat rekomendasi
5. Janji
6. Surat keterangan kesehatan
7. Salinan ijazah dan transkrip sarjana (pelamar master)
8. Salinan ijazah dan transkrip sarjana dan master (pelamar doktor)
9. Sertifikat TOPIK, jika ada
10. Sertifikat TOEFL atau IELTS, jika ada
11. Publikasi, jika ada
12. Penghargaan, jika ada
13. Salinan paspor (dapat diserahkan setelah seleksi)
14. Bukti kewarganegaraan pelamar dan orang tua, seperti akte kelahiran, paspor, KTP, dll.

Dokumen poin 1 hingga 6 sudah tertera di panduan beasiswa. Anda bisa mengunduhnya.

Susun dokumen beasiswa yang diperlukan. Buat 1 rangkap untuk dokumen asli (legalisir) dan 3 rangkap berupa fotokopi biasa. Masukkan dokumen asli dalam amplop terpisah. Jangan lupa sertakan terjemahan resmi dokumen bila tidak menggunakan bahasa Inggris atau Korea.

Aplikasi tersebut dikirimkan via kantor Kedutaan Besar Korea atau langsung ke universitas yang telah ditunjuk NIIED.

Pendaftaran melalui kantor Kedubes Korea dapat diajukan via pos ke:

Kedutaan Besar Korea,
Jl. Gatot Subroto Kav. 57
Jakarta 12950

Batas terakhir aplikasi diterima 6 Maret 2015. Harap tulis KGSP pada amplop. Pertanyaan bisa disampaikan melalui telp: 021-2967-2580. - See more at: http://www.beasiswapascasarjana.com/2015/02/ini-beasiswa-korea-2015-untuk-s2s3.html#sthash.im536e7D.dpuf
Korean Government Scholarship Program (KGSP) 2015 hadir lagi. Beasiswa Pemerintah Korea ini secara resmi mulai ditawarkan. Total 840 kuota disediakan dari sekitar 156 negara. 820 di antaranya merupakan beasiswa kuliah, sementara 20 lagi merupakan beasiswa riset. Indonesia mendapatkan 20 kuota beasiswa untuk studi S2 - S3 di Korea. 10 beasiswa diajukan melalui Kedutaan Besar Korea di Indonesia, 10 beasiswa lainnya ditujukan langsung ke universitas Korea yang telah ditunjuk. Sementara, untuk beasiswa riset (1 – 12 bulan), pelamar dari Indonesia juga diberi kesempatan mendaftar.

Bagi yang belum kenal, beasiswa KGSP merupakan beasiswa penuh Pemerintah Korea yang ditawarkan tiap tahun. Beasiswa ini dikelola oleh salah satu lembaga Pemerintah Korea, NIIED (National Institute for International Education). Ada sekitar 66 universitas Korea yang berpartisipasi, dan pelamar bisa memilih studi di salah satunya. Misalnya Ajou University, Chung-Ang University, Dongguk University, Ewha Womans University, Gwangju Institute of Science and Technology, Hankuk University of Foreign Studies, Hanyang University, Hongik University, Inha University, dan banyak lagi.

Beasiswa Pemerintah Korea menyediakan durasi selama dua tahun untuk program master plus satu tahun untuk kursus bahasa Korea (Total 3 tahun). Sementara, beasiswa doktor diberikan selama tiga tahun dan ditambah satu tahun untuk kursus bahasa Korea (Total 4 tahun). Biaya studi dan kursus tersebut akan ditanggung oleh Pemerintah Korea.

Fasilitas yang didapatkan dari beasiswa Korea 2015 ini di antaranya tiket pesawat pp Indonesia-Korea, tunjangan bulanan 900.000 won (KRW) per bulan atau lebih kurang Rp 10 juta, tunjangan riset 210.000 won untuk bidang ilmu sosial dan humaniora, serta 240.000 won untuk ilmu alam dan mekanik. Tunjangan riset tersebut diberikan per semester.

Kemudian diberikan tunjangan relokasi saat tiba ke Korea sebesar 200.000 won, biaya kursus penuh, tanggungan penuh biaya kuliah, biaya cetak tesis/disertasi sekitar 500.000- 800.000 won, asuransi kesehatan 20.000 won per bulan, serta pendanaan khusus jika Anda memiliki kemampuan bahasa Korea dengan skor tes TOPIK 5 atau 6. Dana khusus ini diberikan 100.000 won per bulan.

Persyaratan:
1. Pelamar dan orang tua tidak berkewarganegaraan Korea
2. Sehat jasmani dan rohani
3. Berusia di bawah 40 tahun pada 1 September 2015 (lahir setelah 1 September 1975)
4. Pelamar memegang gelar sarjana atau master selambatnya 31 Agustus 2015
5. IPK paling rendah 2.64 pada skala 4.0, 2.80 untuk skala 4.3, dan 2.91 pada skala 4.5.
6. Pelamar yang memiliki kemampuan bahasa Korea atau Inggris bisa diberikan prioritas
7. Pelamar yang mendaftar pada ilmu pengetahuan alam dan teknologi dapat memperoleh prioritas
8. Pelamar yang merupakan profesor universitas dari negara berkembang bisa mendapat prioritas.

Ctt: Beasiswa tidak berlaku bagi mereka yang sebelumnya sudah pernah menjalankan studi atau kuliah di universitas Korea.

Pendaftaran:
Seperti dijabarkan di awal, pengajuan beasiswa KGSP dapat dilakukan dengan dua cara (pilih salah satu). Mendaftar melalui Kedutaan Besar Korea atau langsung ke universitas yang telah ditunjuk oleh NIIED. Aplikasi Anda dibuat dalam bentuk hard copy yang terdiri dari beberapa dokumen. Yaitu:

1. Data pribadi
2. Pengenalan diri
3. Rencana studi
4. Surat rekomendasi
5. Janji
6. Surat keterangan kesehatan
7. Salinan ijazah dan transkrip sarjana (pelamar master)
8. Salinan ijazah dan transkrip sarjana dan master (pelamar doktor)
9. Sertifikat TOPIK, jika ada
10. Sertifikat TOEFL atau IELTS, jika ada
11. Publikasi, jika ada
12. Penghargaan, jika ada
13. Salinan paspor (dapat diserahkan setelah seleksi)
14. Bukti kewarganegaraan pelamar dan orang tua, seperti akte kelahiran, paspor, KTP, dll.

Dokumen poin 1 hingga 6 sudah tertera di panduan beasiswa. Anda bisa mengunduhnya.

Susun dokumen beasiswa yang diperlukan. Buat 1 rangkap untuk dokumen asli (legalisir) dan 3 rangkap berupa fotokopi biasa. Masukkan dokumen asli dalam amplop terpisah. Jangan lupa sertakan terjemahan resmi dokumen bila tidak menggunakan bahasa Inggris atau Korea.

Aplikasi tersebut dikirimkan via kantor Kedutaan Besar Korea atau langsung ke universitas yang telah ditunjuk NIIED.

Pendaftaran melalui kantor Kedubes Korea dapat diajukan via pos ke:

Kedutaan Besar Korea,
Jl. Gatot Subroto Kav. 57
Jakarta 12950

Batas terakhir aplikasi diterima 6 Maret 2015. Harap tulis KGSP pada amplop. Pertanyaan bisa disampaikan melalui telp: 021-2967-2580. - See more at: http://www.beasiswapascasarjana.com/2015/02/ini-beasiswa-korea-2015-untuk-s2s3.html#sthash.im536e7D.dpuf
Korean Government Scholarship Program (KGSP) 2015 hadir lagi. Beasiswa Pemerintah Korea ini secara resmi mulai ditawarkan. Total 840 kuota disediakan dari sekitar 156 negara. 820 di antaranya merupakan beasiswa kuliah, sementara 20 lagi merupakan beasiswa riset. Indonesia mendapatkan 20 kuota beasiswa untuk studi S2 - S3 di Korea. 10 beasiswa diajukan melalui Kedutaan Besar Korea di Indonesia, 10 beasiswa lainnya ditujukan langsung ke universitas Korea yang telah ditunjuk. Sementara, untuk beasiswa riset (1 – 12 bulan), pelamar dari Indonesia juga diberi kesempatan mendaftar.

Bagi yang belum kenal, beasiswa KGSP merupakan beasiswa penuh Pemerintah Korea yang ditawarkan tiap tahun. Beasiswa ini dikelola oleh salah satu lembaga Pemerintah Korea, NIIED (National Institute for International Education). Ada sekitar 66 universitas Korea yang berpartisipasi, dan pelamar bisa memilih studi di salah satunya. Misalnya Ajou University, Chung-Ang University, Dongguk University, Ewha Womans University, Gwangju Institute of Science and Technology, Hankuk University of Foreign Studies, Hanyang University, Hongik University, Inha University, dan banyak lagi.

Beasiswa Pemerintah Korea menyediakan durasi selama dua tahun untuk program master plus satu tahun untuk kursus bahasa Korea (Total 3 tahun). Sementara, beasiswa doktor diberikan selama tiga tahun dan ditambah satu tahun untuk kursus bahasa Korea (Total 4 tahun). Biaya studi dan kursus tersebut akan ditanggung oleh Pemerintah Korea.

Fasilitas yang didapatkan dari beasiswa Korea 2015 ini di antaranya tiket pesawat pp Indonesia-Korea, tunjangan bulanan 900.000 won (KRW) per bulan atau lebih kurang Rp 10 juta, tunjangan riset 210.000 won untuk bidang ilmu sosial dan humaniora, serta 240.000 won untuk ilmu alam dan mekanik. Tunjangan riset tersebut diberikan per semester.

Kemudian diberikan tunjangan relokasi saat tiba ke Korea sebesar 200.000 won, biaya kursus penuh, tanggungan penuh biaya kuliah, biaya cetak tesis/disertasi sekitar 500.000- 800.000 won, asuransi kesehatan 20.000 won per bulan, serta pendanaan khusus jika Anda memiliki kemampuan bahasa Korea dengan skor tes TOPIK 5 atau 6. Dana khusus ini diberikan 100.000 won per bulan.

Persyaratan:
1. Pelamar dan orang tua tidak berkewarganegaraan Korea
2. Sehat jasmani dan rohani
3. Berusia di bawah 40 tahun pada 1 September 2015 (lahir setelah 1 September 1975)
4. Pelamar memegang gelar sarjana atau master selambatnya 31 Agustus 2015
5. IPK paling rendah 2.64 pada skala 4.0, 2.80 untuk skala 4.3, dan 2.91 pada skala 4.5.
6. Pelamar yang memiliki kemampuan bahasa Korea atau Inggris bisa diberikan prioritas
7. Pelamar yang mendaftar pada ilmu pengetahuan alam dan teknologi dapat memperoleh prioritas
8. Pelamar yang merupakan profesor universitas dari negara berkembang bisa mendapat prioritas.

Ctt: Beasiswa tidak berlaku bagi mereka yang sebelumnya sudah pernah menjalankan studi atau kuliah di universitas Korea.

Pendaftaran:
Seperti dijabarkan di awal, pengajuan beasiswa KGSP dapat dilakukan dengan dua cara (pilih salah satu). Mendaftar melalui Kedutaan Besar Korea atau langsung ke universitas yang telah ditunjuk oleh NIIED. Aplikasi Anda dibuat dalam bentuk hard copy yang terdiri dari beberapa dokumen. Yaitu:

1. Data pribadi
2. Pengenalan diri
3. Rencana studi
4. Surat rekomendasi
5. Janji
6. Surat keterangan kesehatan
7. Salinan ijazah dan transkrip sarjana (pelamar master)
8. Salinan ijazah dan transkrip sarjana dan master (pelamar doktor)
9. Sertifikat TOPIK, jika ada
10. Sertifikat TOEFL atau IELTS, jika ada
11. Publikasi, jika ada
12. Penghargaan, jika ada
13. Salinan paspor (dapat diserahkan setelah seleksi)
14. Bukti kewarganegaraan pelamar dan orang tua, seperti akte kelahiran, paspor, KTP, dll.

Dokumen poin 1 hingga 6 sudah tertera di panduan beasiswa. Anda bisa mengunduhnya.

Susun dokumen beasiswa yang diperlukan. Buat 1 rangkap untuk dokumen asli (legalisir) dan 3 rangkap berupa fotokopi biasa. Masukkan dokumen asli dalam amplop terpisah. Jangan lupa sertakan terjemahan resmi dokumen bila tidak menggunakan bahasa Inggris atau Korea.

Aplikasi tersebut dikirimkan via kantor Kedutaan Besar Korea atau langsung ke universitas yang telah ditunjuk NIIED.

Pendaftaran melalui kantor Kedubes Korea dapat diajukan via pos ke:

Kedutaan Besar Korea,
Jl. Gatot Subroto Kav. 57
Jakarta 12950

Batas terakhir aplikasi diterima 6 Maret 2015. Harap tulis KGSP pada amplop. Pertanyaan bisa disampaikan melalui telp: 021-2967-2580. - See more at: http://www.beasiswapascasarjana.com/2015/02/ini-beasiswa-korea-2015-untuk-s2s3.html#sthash.im536e7D.dpuf

Beasiswa S2 Fresh Graduate Dalam Negeri

Buat Anda lulusan fresh graduate dari S1/D4 dan mulai melanjutkan pendidikan S2 tahun ini, sebaiknya mengambil kesempatan untuk mengikuti beasiswa program pascasarjana dalam negeri (BPP-DN) yang ditawarkan Dikti. Beasiswa ini khusus buat para fresh graduate, baik perguruan tinggi negeri (PTN) atau perguruan tinggi swasta (PTS).

Bedanya, beasiswa S2 fresh graduate Dikti tidak penuh, seperti misalnya Beasiswa Unggulan atau LPDP. Namun, program ini bakal sangat membantu terutama untuk meringankan tanggungan kuliah Anda. BPP-DN fresh graduate akan membiayai SPP selama maksimum 4 semester. Jika ditanggung sendiri, angkanya juga pasti lumayan besar. Antisipasi juga, siapa tahu Beasiswa Unggulan atau LPDP tidak gol, beasiswa ini justru diterima.

Ketentuan beasiswa fresh graduate:
1. Beasiswa Fresh Graduate diberikan oleh Dikti dan diperuntukkan mahasiswa S1/D4 yang lulus pada periode wisuda satu tahun terakhir (lulus paling lambat 1 Juni 2013)
2. Komponen biaya yang ditanggung oleh BPPDN Fresh Graduate hanya SPP selama maksimum 4 semester
3. Mempunyai IPK >= 3.00/4.00
4. Masa Studi <= 10 semester
5. Menandatangani pernyataan untuk menyelesaikan S2
6. Program S1/D4 harus sebidang dengan Jurusan S2

Ctt: Periode ini khusus calon mahasiswa angkatan 2014, bukan on going.

Pendaftaran:
Anda bisa mengajukan permohonan dengan mengisi formulir pendaftaran online di sini. Ada empat langkah, silakan isi sesuai kategori pemohon. Misalnya kolom “Lingkup Perguruan Tinggi Pendidikan Terakhir”. Pilihannya ada “Perguruan Tinggi Negeri” atau “Kopertis” sesuai masing-masing wilayah jika pelamar berasal dari PTS. Lengkapi semua. Setelah selesai, Anda bisa log ini di laman tersebut untuk merampungkan proses aplikasi.

Haruskah Sekolah Tanpa Ruh

Harus saya akui, masuk ke sekolah (menjadi bagian dari sekolah) adalah harapan dan keniscayaan bagi seorang pendidik. Namun hari ini kusaksikan sekolah yang ku pijak seperti tak memiliki Ruh. Mati namun hidup, Hidup namun sepertinya Mati. Masuk Pagi jam 07:15 namun Murid dan Guru belum datang. Sepuluh menit kemudian Guru satu persatu hadir dan nampak biasa saja takala Murid-murid yang akan diajarnya belum datang. Pemandangn ini sudah berjalan satu tahun dan dapat dibayangkan apa output dari sekolah ini? apa yang akan dihasilkan dari sekolah ini, dibangun dengan kerja keras dan perjuangan namun tidak dibarengi dengan kontinyuitas dalam membangun. 

Sekolah ini seolah tanpa Ruh, tanpa nyawa, tanpa jiwa. ketika petinggi disibukkan dengan konflik yang mulai mendingin tetapi malah ada permasalahan baru yang seakan dibuat-buat. Permasalahan mulai kompleks tatkala kelas tidak ada guru, Murid bertanya-tanya kemanakah guru A?, kemana Guru B? Pak, Guru C masuk ga?. Memikirkan ini sungguh membuat miris, harus bagaimana ku bertindak ? namun tak punya kebijakan untuk menyelesaikan masalah, Antara 2 pilihan bertahan dengan kondisi yang ada atau pergi 

Semoga Allah memberikan kesabaran

Selasa, 24 Februari 2015

Gadis diatas Pohon Jambu

Matahari mulai menyapa ketika Bram sampai di persimpangan Kp Matraman, terlihat di ujung jalan itu ada rumah kosong yang sepi, Bram melintas di rumah itu dan seakan tak percaya dia melihat sesosok gadis diatas pohon Jambu Air. Bram bukannya bertanya atau kenalan dia malah berdiri melihat gadis itu dan terdiam, ada perasaan campur aduk dalam dirinya, entah perasaan malu, kaget, ataukah cinta pada pandangan pertama. Gadis itu menatapnya dingin dan malah asyik mencari jambu yang sudah merah, sekali lagi Bram cuma terdiam dan masih menatap gadis itu, kemudian.....

Brukkk........! Gadis itu melompat turun dan tanpa babibu langsung masuk rumah tanpa permisi, Bram hanya keheranan melihat kejadian yang baru saja dialaminya.

 ###

Apa.........? Cinta pada pandangan pertama???? oh no......, sejak kapan Bram percaya pada cinta pandangan pertama, setiap Bram bicara dengan Azis rekan kerjanya di Mandala Bank, dia selalu berkata "Bullshit pada cinta pandangan pertama" entah karma atau kemakan omongan sendiri, mulai besoknya si Bram melewati Jalan di Kp Matraman itu dan berharap bisa bertemu lagi dengan gadis yang berada di pohon Jambu Air, namun hari kedua, ketiga dan keempat si Bram tak jua menemukan gadis  itu, dia berharap dapat melihatnya di atas pohon Jambu yang membuat perasaannya menjadi tergerak untuk ingin mengenalnya lebih jauh lagi.

Keesokan harinya Bram bertanya pada Azis temannya apakah dia tahu tentang gadis di rumah ujung Jalan Kp Matraman, dan si Azis keheranan.

"Bro, seinget gue, gue gak pernah lihat gadis di sekitar jalan itu, apalagi yang kata lu itu, rumah yang ada pohon jambu nya, sumpah setahun gue kerja di sini bareng lo, belum pernah gue lihat cewek yang lo , maksud"
"Sumpah Zis, berani gue disamber geledek dah, gue lihat sendiri dengan mata kepala gue sendiri, malah gue lihat dia manjat pohon, pas turun gak ngomong gak apa eh dia langsung aje nyelonong  masuk rumah, pan kaget gue"

Bram makin penasaran sama si gadis pohon jambu itu, malam harinya dia beranikan diri untuk bertamu ke rumah gadis itu, Namun sebelum Bram turun dari motornya gadis pohon jambu lagi duduk sendiri di bawah pohon jambunya, gadis itu tampak sedih dan sesekali menatap Bram, "Ko pucat sekali wajahnya??" gumam bram dalam hati, belum sempat bram berkata gadis itu langsung nyelonong masuk rumah, Bram makin penasaran ada apa gerangan gadis itu pergi tanpa mengucap satu kata pun.

"Dik...., cari siapa????" ada seorang Ibu menyapanya
"Eh Assalamu'alaikum Bu........"
"Walaikum Salam, lagi cari siapa ya Dik"
"Eh ini bu anu, saya lagi cari seorang gadis"
"Seorang gadis.....??"
"Iya bu, saya kemarin sepertinya melihat teman lama saya disini, saya pikir itu teman saya, saya takut saya salah orang makanya saya kesini, takut salah manggil bu"
"Memangnya siapa yang adek cari???"
"eh...... (gimana ya,) Mmm Ana bu, iya Ana"
"Astaghfirullaaaah......., jadi Adek lagi cari Ana?"
"Iya bu"
"Sebentar tunggu dulu disini ya"

Ibu setengah baya itu lalu masuk rumah dengan terheran-heran, aku sendiri kaget ko bisa si ibu itu mengucap Istighfar. Beberapa menit kemudian Ibu itu datang dengan membawa bingkai.

"Apakah foto ini yang Adek cari"
"Alhamdulillah iya bu, bener"
"Ya Allah Ya Rasulullah, jadi Adek belum tahu kejadian yang menimpa Ana???"
"Kenapa bu dengan ana???"
"Ana meninggal karena kecelakaan di Tol jagorawi seminggu yang lalu, ini adalah hari ketujuh meninggalnya Ana"

Bagai disambar petir, Bram kaget bukan kepalang dan tak terasa bulu kuduknya bediri, padahal empat hari yang lalu dia bertemu Ana di atas pohon jambu, dengan mata kepala sendiri si Ana lagi manjat pohon jambu, dan barusan saja dia pun bertemu Ana.

"Ya Sudah Dik, lupakan tentang Ana doakan dia semoga diterima di sisi-Nya, maafin Ana ya Dik jika Ana punya salah mungkin Adik punya sangkut paut hutang atau piutang ngomong aja sama Ibu ya"

Dengan langkah gontai Bram pulang dengan hati bertanya-tanya, "terus gadis yang kulihat itu siapa ya????" 
Wah jangan jangan...... jangan jangan..........

Bram melaju motornya dengan kencangnya sambil menahan kencing Bram ingat rupanya ini malam Jum'at

####

"Gitu Zis ceritanya, wah gak mau lagi dah gua lewat pertigaan itu, kapok gue. bukannya dapet kenalan gadis, eh gue malah lihat penampakan lagi hiiiyyyy........", "hahaha,,,,, lu sih pake acara penasaran segala, nyari gadis malah nyari yang jauh, tuh lihat kan ada Dara, kayaknya si Dara merhatiin lu terus deh " 
"halah dasar lu"

Bram menatap Dara dan sejenak melupalan gadis diatas pohon jambu tempo hari, kini dia akan mencoba melupakan sosok gadis yang membuatnya jatuh cinta dan sedikit melupakan rasa takut yang ada

Selesai


Let's Study at IIUI Pakistan


Bagi teman-teman yang pengen kuliah ke keluar negeri tapi bingung gimana caranya. nah, berikut info salah satu universitas di Pakistan yang menjadi tujuan belajar banyak mahasiswa Indonesia.

Selayang pandang Kampus IIUI  
International Islamic University Islamabad (IIUI) atau dikenal dengan Al Jamiah Al Islamiyah Al Aalamiyah Islamabad didirikan pada awal abad ke-15 Hijriyah, 01 Muharram 1401 H bertepatan 11 November 1980 M. Pembangunan universitas ini merupakan jawaban atas harapan negera-negara islam yang tergabung dalam Organisasi Konferensi Islam yang menginginkan terbentuknya Universitas Islam yang berskala internasional sebagai symbol dari kebangkitan Islam dan untuk melahirkan sebuah universitas yang mampu mencetak ilmuan yang memiliki pemahaman Islam mendalam serta menjadikannya landasan dalam segala aktifitas.

Pada awal pendirian IIUI hanya memprioritaskan pada empat Fakultas agama Islam
Dengan menerapkan sistem pendidikan modern yang berpijak pada al-Quran dan as-Sunnah. Sehingga yang menonjol dari sistem pendidikan di IIUI adalah, penggabungan antara sistem pendidikan kalsik (turats) dan modern. Serta menjadikan bahasa Arab dan bahasa Inggris sebagai pengantar perkuliahan. sejalan dengan perkembangan zaman dan kebutuhan pada ilmu-ilmu lain, IIUI selanjutnya membuka fakultas umum. Diantaranya fakultas Ekonomi, Syariah dan Hukum, Bahasa Arab, Sosial sains dan tehnik Kampus IIUI awalnya tergabung dengan Mesjid Fiashol namun banyaknya fakultas dan jurusan baru yang dibuka serta semakin bertambahkan jumlah mahasiswa baik dari dalam negeri ataupun luar negeri yang datang menunutut ilmu ke IIUI maka pada tahun 2001 IIUI resmi di pindahkan ke sector H/10 yang dikenal dengan New Campus. tak kurang 56 negara baik dari negara muslim dan nonmuslim pernah menimba ilmu. Adapun old Campus (Faishal Mesjid) saat ini difungksikan oleh Islamic Research Institute (IRI) dan Academy dakwah juga Shariah Academy.

 IIUI memiliki struktur organisasi yang disebut dengan Majelis al- Umana (Board of Trustees), yang memegang otoritas kebijakan mengikat atas perjalanan IIUI. Di mana Presiden Pakistan langsung menjadi penasehat dari Majelis ini, sedangkan untuk kepengurusan hariannya adalah dipimpin oleh seorang Rektor dan Presiden serta wakil Presiden. Adapun Presiden IIUI sekarang adalah Prof. Dr. Ahmad Yousif Al-Draiwesh. Pada umumnya tenaga Pengajar International Islamic University datang dari berbagai perguruan tinggi, merupakan lulusan program S2 dan S3 dari Universitas Islam Madinah, Universitas Imam bin Saud Riyadh, International Islamic University Islamabad Pakistan, Universitas Al-Azhar Mesir, Universitas Cairo-Mesir, Universitas Punjab Lahore, Universitas Michigan Law School Aan-Abbrorr USA, Universitas London UK, Harvard University dan beberapa perguruan tinggi lainnya.

Sistem Perkuliahan  
Mesjid Faishol, Old Campus Bagi calon mahasiswa non-Pakistan atau mahasiswa asing yang ingin mengambil program S1, harus mengikuti test bahasa Arab dan Inggris terlebih dahulu untuk menentukan tingkatan: elementary, intermediate, atau advanced (Bahasa Inggris) atau tingkat Ibtidaai, Muthawassith atau Mutaqaddim (Bahasa Arab). Hanya siswa yang lulus pada tahap advanced atau Mutaqaddim-lah yang boleh langsung mengambil mata kuliah S1. Dan mereka yang belum lulus akan ditempatkan di Sekolah Bahasa (Ma’had Lughah/Centre of Basic Studies). sementara calon mahasiswa yang ingin lanjut ke program S2 dan S3 dari luar IIUI tidak perlu mengikuti test masuk dan bahasa, cukup mengambil materi kuliah tambahan (tamhidi). Dengan perincian dengan menyesuaikan dengan materi yang sudah dipelajari di S1- nya. Kegiatan Ekstrakurikuler setiap semester IIUI rutin mengadakan kegiatan-kegiatan ekstakulikuer untuk meningkatkan dan membina skill serta mental para mahasiswa diantaranya Olah raga, Camping, Pameran seni dan budaya, Debat ilmiah, Konfrensi dan seminar, Study Tour.

Fasilitas Kampus Perpustakaan 
Perpustakaan merupakan pusat keilmuan bagi sebuah perguruan tinggi. Untuk itu IIUI terus berusaha untuk menambah koleksi buku-buku perpustakaan yang menunjang perkuliahan dan bacaan mahasiswa, baik dalam bahasa arab, bahasa Inggris, urdu maupun persia. Perpustakaan IIUI telah mengoleksi lebih dari 217458 eksemplar buku yang terdapat dalam beragai jenis perpustakaan:

a. Perpustakaan Pusat.
b. Perpustakaan Lembaga Kajian Islam (IRI) terletak di Faisal Masjid, kampus lama.
c. Perpustakaan Fakultas terletak di setiap fakultas.
d. Perpustakaan Ekonomi Islam terletak di kampus baru di Block B
e. Perpustakaan Akademi Syariah terletak di Faisal masjid.
f. Perpustakaan Akademi Dakwah terletak di Faisal masjid.
g. Perpustakaan Kampus Putri terletak di kampus Putri.

Book Bank
Selain perpustakaan, IIUI juga menyediakan fasilitas Book Bank untuk memudahkan mahasiswa dalam mendapatkan bahan untuk setiap diktat. book bank merupakan tempat peminjaman buku-buku mata kuliah selama satu semester. syaratnya pun mudah, hanya dengan menunjukan kartu anggota perpustakaan. Bus Kampus Untuk memudahkan transportasi mahasiswa, Islamic University menyediakan 60 bus yang digunakan sebagai sarana antar jemput mahasiswa dan mahasiswi dalam dalam dan luar ibu kota Islamabad. Medical Centre Universitas juga menyediakan balai pengobatan atau medical centre sebagai sarana pengobatan yang ditangani tenaga medis profesional, dengan fasilitas sangat baik dan gratis. medical centre IIUI ekerjasama dengan beberapa rumah sakit di Islamabad. Balai tersebut juga dilengkapi dengan sarana laboratorium kesehatan dan beberapa unit mobil ambulance yang selalu stand by selama 24 jam.

Olah raga dan Rekreasi Untuk meningkatkan kesehatan jasmani dan daya kompetisi antar mahasiswa

IIUI menyediakan fasilitas olah raga berupa lapangan basket, volley, sepak bola dan tenis meja, cricket, badminton, gym. Dan tiap tahun kampus rutin mengadakan turnament antar fakultas. Selain itu juga IIUI serta fakultas menfasilitasi mahasiswa yang tertarik trip, hiking, tracking serta mengorganisir mahasiswa dalam rekreasi alam dan kunjungan ke tempat-tempat wisata.

Mahasiswa Indonesia di IIUI 
Trip PPMI Pakistan ke Ayubiya Saat ini ada sekitar 80an mahasiswa Indonesia yang sedang menempuh pendidikan diberbagai jenjang (S1,S2,S3) dan jurusan. Mahasiswa Indonesia terhimpun dalam Persatuan Pelajar dan Mahasiswa Indonesia (PPMI) Pakistan. Selain itu terdapat beberapa Lembaga Khusus serta paguyuban yang mewadahi mahasiswa dalam menyalurkan bakat dan kretatifitas serta kemampuan mereka. Di antara lembaga-lembaga yang aktif dalam lingkup mahasiswa Indonesia adalah PCI Muhammadiyah, PCI NU, Paguyuban Pasundang, KKSS, PIP PKS, IKPM Gontor, IKAAI, Islah dan Persis

Kenapa memilih IIUI?
1. Kurikulum yang telah terakreditasi secara internasioanal.
2. Universitas yang menerapkan kolaborasi dengan universitas-universitas asing ternama, dan banyak 
    diminati pelajar asing dari berbagai Negara.
3. Universitas pertama di Pakistan yang kurikulumnya mengajarkan bidang ilmu- ilmu Islam, sains dan
    manajemen.
4. Fakultas-fakultas yang bonafide dengan fasilitas kelas yang sangat nyaman.
5. Studi-studinya lebih ditekankan pada bidang penelitian (research).
6. Tata letak kampus yang strategis dan fasilitas yang lengkap, serta menyediakan akses internet yang dapat
    di akses secara cuma-cuma
7. Tersedia bus-bus mahasiswa yang mengantar mahasiswa ke berbagai tujuan baik dalam ataupun luar kota
    Islamabad tanpa dipungut biaya (Gratis)
8. Tersedia hostel dan Mess. Diprioritaskan buat mahasiswa asing.
9. Perpustakaan yang lengkap dan nyaman
10. Biaya kuliah yang murah dan terjangkau   

New Campus IIUI Tahun Akademik
1. Awal tahun ajaran I (Fall semester/Semester musim gugur) : September s/d Januari.
2. Awal tahun ajaran II (Spring semester/ semester Musim Semi): Februari s/d Juni.
3. Liburan semester : Januari s/d Februari dan Juni s/d Agustus.

Syarat Pendaftaran
a. Photo berwarna dengan background biru/merah
b. Foto copy Passport
c. Ijazah dan nilai akhir mulai dari SD, SMP, SMA (jika melanjutkan program S2 harus menyertakan ijazah
    dan nilai S1) beserta translet dalam bahasa inggris.
d. Akte kelahiran
e. Surat rekomendasi dari Kementrian Agama atau yayasan
f. Sertifikat bahasa (TOEFL, IELTS atau yang lainnya) jika ada
g. Mengisi formulir pendaftaran

Tata Cara Pendaftaran
1. Men-scan seluruh dokumen dan bukti transfer, kemudian mengirim kepada rekan yangnmembantu proses
    pendaftaran

2. Mentransfer biaya pendaftaran dan pengurusan

3. Setelah semua syarat persyaratan terpenuhi. Selanjutnya rekan anda di Pakistan akan mendaftarkan berkas anda ke begian Admin IIUI khusus overseas untuk mendapatkan Admission letter (dari IIUI) dan NOC HEC (dari Kementrian Pendidikan Paistan). Proses pendaftaran ini akan memakan beberapa lama. Maka sering-seringlah berkoordinasi dengan rekan yang membantu kepengrusan anda tuk memastikan Surat panggilan dari IIUI dan kementrian Pendidikan Pakistan Apply Visa Setelah Admission letter dari kampus dan NOC HEC dari kementrian pendidikan Pakistan keluar selanjutnya anda meng-apply/Membuat visa ke kedutaan Pakistan

Kedutaan Pakistan 
Jalan Mega Kuningan Barat Blok E.3.9 Kav. 5-8, Mega Kuningan Jakarta Selatan 12950
Phone: 021-57851836-8 Fax: 021-57851645 email: pakembassyjakarta@gmail.com. web: http://www.mofa.gov.pk/Indonesia/default.aspx

Berkas-berkas yang di butuhkan dalam mengejukan permohonan visa.
a. Foto copy Paspor
b. Photo ukuran passport 3,5x4,5 sebanyak 4 lembar
c. Photo copy surat panggilan (Admission Letter) dari IIUI
d. Photo copy surat NOC HEC dari kementrian pendidikan pakistan
e. Mengisi formulir pengajuan visa studi
f. Photo copy surat rekomendasi kementrian Agama / Yayasan .
g. SKCK dari kepolisian.
h. foto copy akta kelahiran .
i. foto copy kartu keluarga .

Berkas tersebut di copy 7 rangkap lalu anda serahkan kepada pegawai kedutaan Pakistan di Jakarta. Proses pengurusan visa study paling cepat selesai 3 bulan. Maka isilah waktu penantian visa anda dengan kegiatan yang lebih bermanfaat seperti kursus bahasa inggris atau bahasa arab. Pengambilan Visa setelah mendapat konfirmasi dari kedutaan pakistan bahwa visa anda telah keluar maka selanjutnya anda kekedutaan untuk mengambil visa dengan melengkapi persyaratan:

a. Passport asli
b. Membayar biaya visa $100 (sekitar Rp. 1.000.000)

Jangan lupa minta copian surat NOC dari kedutaan setelah menerima visa. Pemesanan Tiket Setelah mengambil Visa selanjutnya anda memesan tiket pesawat ke Islamabad (konsultasi dengan teman yang membantu pengurusan di Pakistan). Anda bisa memilih beberapa alternative pesawat ke Pakistan yang menurut anda mudah dan ringan dalam pembiayaan. bisa via Jakarta-Islamabad, (Thai Airways, Ettihad, Emirat), Kuala Lumpur-Islamabad (PIA), Kuala lumpur-Karachi/Lahore (Srilanka airlines, Catai Pacific, PIA) Jangan lupa menginformasikan jadwal keberangkatan dan kapan sampai di Islamabad ke teman-teman yang ada di Pakistan.

  perforamance
Tari Saman mahasiswa Indoenesia dalam ASEAN Food Festival

Saran dan usulan
1. Jika anda kesulitan menemukan penerjemah, segera hubungi rekan anda yang membantu pengursan
    pendaftaran agar bisa dibatu mencarikan solusi.
2. Konsultasikanlah seluruh permasalahan yang anda kurang pahami ke teman-teman yang bertanggung
    jawab di Pakistan, baik melalui telp atau via jejaring sosial.
3. Bagi calon mahasiswa (dalam masa menunggu) hendaknya meningkatkan kemampuan Arab dan
    Inggrisnya (Bisa mencari tempat kursusan), mengingat bahasa pengantar kuliah menggunakan bahasa 
    Bahasa Arab dan Inggris (untuk jurusan Agama). Adapun jurusan Umum hanya menggunakan bahasa
    Inggris. Termasuk untuk kepentingan di berbagai tempat di Islamabad, di mana percakapan (official
    langguage) menggunakan bahasa Inggris.
4. jangan lupa untuk Membawa seluruh ijazah dan nilai-nilai yang asli untuk persamaan ijazah di Dikti
    Pakistan.
5. Membawa uang secukupnya, sekedar untuk uang pendaftaran, dan keperluan kehidupan sehari-hari.
6. Tidak perlu membawa pakaian dan barang-barang yang tidak penting. Sebab semua kebutuhan hidup,
    seperti pakaian, barang-barang rumah dan lain-lain, dapat dengan mudah di temukan dengan hargan yang
    lebih murah. Hal ini agar tidak terjadi over weight timbangan di pesawat
7. Ada baiknya juga Anda membawa barang-barang yang jarang didapatkan di sini dan sering diperlukan
    seperti; obat-obatan, bumbu instans, dan kamus Indonesia-Inggris (buku/software)
8. Mungkin Anda belum tahu, barang-barang yang akan dibawa usahakan dibuat dalam 2 atau 3 tas, yaitu 1
    tas untuk di kabin (dibawa ke atas) dan 2 tas untuk di bagasi pesawat. Khusus barang-barang berharga,
    seperti: uang, pasport dan dokumen-dokumen penting jangan dimasukkan ke bagasi pesawat, tapi 
    dibawa ke atas kabin
9. Untuk memudahkan perngiriman uang disarankan agar Anda memiliki kartu ATM yang berlogo Cirrus
    atau Maestro, Visa dan Mastercard. seperti BCA, BNI, Citibank. Mandiri, dan Muamalat, Jika tidak,
    Anda bisa marger dengan teman yang sudah lama di Pakistan yang memiliki nomor rekening Bank
10. Money Changer di Pakistan tidak menyediakan uang tukar Rupiah, maka sebelum berangkat pastikan
      uang Anda telah ditukarkan ke Dolar Amerika . Siapakan mental dan tekad baja anda sebab anda akan
      ke negara orang dan akan bertemu dengan cuaca, lingkungan dan budaya yang sangat berbeda dengan
      Indonesia
11. Minimal 3 hari sebelum keberangkatan Anda ke Pakistan, kontak rekan atau penanggung jawab anda di
      Pakistan, untuk menjemput Anda di Airport Islamabad

12. Harap dicatat alamat – alamat penting berikut:
a. Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Islamabad: Diplomatic Enclave Street 05, G-5/4 Islamabad-Pakistan. Telp: (0092-51) 2832017-2832013.
b. Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Karachi: E/1-5 Shahrah –E- Iran, Clifton Karachi 75600, Pakistan. Telp: (0092-21) 5874619-5784623
c. Persatuan Pelajar dan Mahasiswa Indonesia (PPMI) Pakistan: New Campus, International Islamic University, H-10, Islamabad. Hp: 03345245547. (Dekat Pollice Line)

Info tambahan:
1. website resmi IIUI Pakistan http://www.iiu.edu.pk/
2. Mata uang Pakistan adalah Rupee. Kurs Rupee terhadap Rupiah: Rs.1 = berkisar Rp.110
3. Biaya kuliah sewaktu-waktu berubah sesuai dengan kebijakan Universitas
4. Untuk makan, kampus telah menyediakan ,mess (dapur umum) dengan menu Pakistan dengan biaya yang relative murah dan dibayar setiap awal bulan sesuai dengan harga makanan yang dikonsumsi
5. Untuk kebutuhan hidup, termasuk makan, cukup dengan Rs. 3.500 perbulan jika anda mampu berhemat dan mau hidup sederhana
6. Mahasiswa tidak bisa belajar sambil bekerja, karena berbagai hal:

a. Padatnya jadwal perkuliahan, mulai pagi jam 08.30 sampai malam jam 20.00, bahkan bisa sampai jam 17.00 sesuai dengan materi yang diambil mahasiswa
b. Sulitnya mencari lapangan kerja bagi warga asing di Pakistan  Gebyar Ramadhan, Asyikanya rame-rame yup... ini dulu infonya.

.. semoga bermanfaat..

Rabu, 18 Februari 2015

Sugesti Positif



sekarang ambil posisi santai yang membuat anda nyaman
baca dengan teliti setiap kata yang anda lihat dari saya
ambil napas yang panjang lewat hidung...
lalu perlahan-lahan keluarkan melalui mulut,
setiap tarikan nafas anda membuat anda semakin rileks 100 kali lipat dari sebelumnya...

ulangi sekali lagi...
ambil napas yang panjang lewat hidung...
lalu perlahan-lahan keluarkan melalui mulut,
setiap tarikan nafas anda membuat anda semakin rileks 100 kali lipat dari sebelumnya...
baca dengan teliti setiap kata yang anda lihat dari saya

sekarang....
bayangkan dan rasakan dalam pikiran anda
orang-orang di sekitar hidup anda
Banyak orang keluar masuk ,
datang dan pergi dalam kehidupan anda
Ada yang melintas singkat,
namun membekas lama. 
Ada yang lama bersama anda,
tetapi anda tak disadari arti keberadaannya,
Ada pula yang begitu jauh di mata,
namun terasa dekat melekat di hati. 
Ada yang datang pergi begitu saja seolah tak pernah peduli.

sekarang....
bayangkan dan rasakan dalam pikiran anda
orang-orang sekitar hidup anda
Semua orang yang pernah singgah dalam hidup kita
bagaikan manik-manik patamorgana,
melukis indah catatan sejarah hidup anda. 
Atau kita salah lihat, sehingga seringkali tak bisa dinikmati keberadaannya yang indah

sekarang....
bayangkan dan rasakan dalam pikiran anda
orang-orang sekitar hidup anda
Ambillah waktu sejenak untuk mengenang mereka
semua yang pernah hadir dalam hidup anda. 
Kenanglah seluruh kebaikan mereka
serta kebaikan yang mungkin tersembunyi di balik tabir kekecewaan. 

Mereka adalah orangtua dan guru, sanak dan kerabat, teman serta sahabat.
jika anda ingin menagis maka menangis lah...
jika anda ingin tertawa maka tertawalah...
bayangkan dan rasakan apa jadinya jika anda diam saja...
tiada salahnya mengenang mereka
yang pernah anda anggap musuh dan pengkhianat,
Atau yang tak pernah anda tahu nama dan wajahnya. 
Bagaimana pun mereka telah turut memahat sejarah pribadi anda; 
menggoreskan tinta pada lukisan hidup anda
dan menghiasai tanaman jiwa anda.

Kenanglah dalam kebaikan cinta yang tak bertepi.
Hanya dalam tatapan cinta yang tulus ikhlas
anda bisa memandang indahnya kehidupan ini.
Karena tiada secuilpun hidup yang perlu disesali,
maka hanya cinta dan kasih sayanglah jawabannya.
selamat berbahagia bersama mereka-mereka yang mengiburmu

Program 5000 Doktor Kementerian Agama


Paris (Pinmas) —- Kementerian Agama melalui Ditjen Pendidikan Islam telah mencanangkan Program 5000 Doktor dalam lima tahun ke depan, baik di perguruan tinggi nasional maupun internasional. Program ini bahkan  diluncurkan langsung oleh  Presiden Jokowi  19 Desember 2014 di Istana Negara.
Sebagai persiapan,  Dirjen Pendidikan Islam Kamaruddin Amin melakukan kunjungan ke Eropa untuk menjajaki kerjasama dengan sejumlah perguruan tinggi di sana. Ikut mendampingi Kamaruddin, Direktur Pendidikan Tinggi Islam Amsal Bakhtiar, Kasubdit Kelembagaan Direktorat Diktis Mastuki HS., dan Kasi Penjaminan Mutu Mizan Sya’roni. 

Selaku leading sector kunjungan ke Eropa ini, Mastuki mengatakan bahwa selama di Eropa, rombongan Ditjen Pendis ini akan berkunjung ke Perancis, Jerman, dan Belanda. Sejumlah agenda pertemuan dan MoU telah disiapkan. Pada hari pertama tanggal 16 Pebruari Dirjen akan berkunjung ke Toulose, kemudian tanggal 17 Pebruari akan berada Paris untuk presentasi dan penjajakan kerjasama sejumlah universitas. 
“Di Jerman, Dirjen akan menandatangani MoU dengan SES (Senior Expert Service), sebuah lembaga yang menjadi meltingpot bagi para ahli di berbagai bidang, berpusat di Bonn,” kata Mastuki, Selasa (17/02). Selain itu rombongan juga akan berkunjung ke Gottingen University untuk mempresentasikan program 5000 Doktor. Sementara di Belanda, lanjut Mastuki, sejumlah pertemuan akan dilakukan di Leiden University,  Nijmigen University, dan VUUniversity Amsterdam. 

Ditambahkan Mastuki, kunjungan pertama ke Perancis ini dalam rangka menjajaki kerjasama dengan  Institut Francais Indonesie (IFI)  dan Toulouse University for Asean Countries. Kedua pimpinan lembaga ini telah melakukan kunjungan ke Indonesia pada  beberapa waktu lalu. 
Selain itu, delegasi Kemenag yang dipimpin langsung Dirjen Pendidikan Islam ini juga akan mendatangi beberapa universitas di Toulouse dan Paris. “Selain menjelaskan rencana pengiriman dosen dan tenaga kependidikan dari Perguruan Tinggi Keagamaan Islam ke Perancis dalam kerangka Program 5000 Doktor, Dirjen akan memaparkan kondisi pendidikan Islam secara luas dalam konteks pendidikan nasional di Indonesia. Penjelasan ini penting disampaikan untuk menghindari kesan salah bahwa pendidikan Islam hanya mengajarkan Islam secara sempit,” jelasnya. 

Babak Baru
Kunjungan ke Perancis menandai babak baru kerjasama Kementerian Agama. Selama ini pengiriman dosen perguruan tinggi Islam cenderung memilih wilayah-wilayah yang telah akrab dengan kajian Islam seperti Jerman, Belanda, Kanada dan tentu Timur Tengah. Namun, dengan perkembangan kelembagaan perguruan tinggi Islam, khususnya setelah lahirnya Universitas Islam Negeri (UIN) yang kini mencapai 11 lembaga (Yogyakarta, Jakarta, Malang, Bandung, Makassar, Pekanbaru, Surabaya, Aceh, menyusul tahun 2014 Semarang, Medan, dan Palembang), kebutuhan akan pengembangan ilmu non-keislaman semakin kuat. 
Dalam kerangka itulah, penjajakan kerjasama dengan beberapa universitas di Perancis membuka peluang bagi dosen dan tenaga kependidikan di PTKI meneguk air tradisi akademik dan sekaligus menyerap kebudayaan Perancis yang sangat maju itu. Memang dibandingkan dengan tetangganya Jerman dan Belanda, Perancis relatif minim dalam kajian Islam. Satu di antaranya terdapat di Sorbonne University dan lembaga yang membuka dialog dengan Islam seperti CASE dan EHES. Tujuan studi ke Perancis memang tidak untuk kajian Islam (islamic studies), tetapi lebih pada penguatan ilmu-ilmu umum seperti sains, teknik, dan ekonomi yang ada di fakultas baru UIN

Kendala Bahasa
Mastuki mengaku bahwa halangan lain studi di Perancis bagi sebagian besar dosen PTKI adalah bahasa. Karena sebagian besar universitas di Perancis mewajibkan kemampuan bahasa Perancis bagi kandidat sebelum apply studi di sana. Kebijakan ini sedikit mengurangi minat para calon dari PTKI yang sebagian besar berada pada kajian ilmu-ilmu sosial, padahal mengambil ilmu-ilmu sosial di universitas Perancis mengharuskan mampu bahasa Perancis pada level yang tinggi, yakni Delf-B2. 
Menyadari hal tersebut, Direktorat Diktis Kementerian Agama mulai tahun 2014 menyelenggarakan kursus intensif untuk dosen dan tenaga kependidikan PTKI selama 5,5 bulan bekerjasama dengan Kedutaan Perancis di Jakarta. Saat dikonfirmasi tentang hal ini, Direktur Diktis  Amsal Bakhtiar menyatakan, “Sebanyak 24 peserta saat ini sedang menunggu ujian DELF kedua bulan Maret 2015, dan 13 orang telah memperoleh sertifikat B2, dan siap diberangkatkan ke Perancis setelah memenuhi syarat seperti LoA (Letter of Acceptance) dari universitas yang dituju, dan bagi Ph.D student telah mendapat Profesor pembimbing sesuai bidang masing-masing.” 

Selain Perancis, Dirjen Pendis juga akan berkunjung ke Jerman dan Belanda untuk memperluas kerjasama yang selama ini sudah terjalin lama dengan universitas-universitas ternama seperti Leipzig, Leiden, Bonn, Amsterdam, Gottingen dan lain-lain. Beberapa universitas ini memiliki kajian Islam yang sangat baik dan bereputasi internasional.  Fokus kunjungan ke universitas ini adalah untuk ‘memberi jalan lapang’ bagi kandidat doktor PTKI yang akan dipersiapkan secara maksimal sebelum mereka berangkat studi. 
Tahun 2015 ini Direktorat Pendidikan Tinggi Islam (Diktis) membuka berbagai kursus bahasa intensif dan super-intensif untuk menjaring kandidat potensial dari berbagai daerah. Karena kajian Islam mengharuskan kemampuan bahasa Arab yang baik, kandidat yang akan mengambil Islamic Studies di universitas seperti Leiden atau Bonn, selain bisa bahasa Inggris juga kemampuan bahasa Arab. 
Seperti dinyatakan Dirjen Pendis,  Kamaruddin di sela-sela pertemuan dengan lembaga mitra, “Kementerian Agama harus seimbang dalam pengiriman doktor ke luar negeri. Selain ke Barat dan Eropa, dosen PTKI akan kami kirim ke Timur Tengah untuk mengambil studi-studi Islam yang relevan. Begitu juga ke Barat, selain islamic studies dosen PTKI juga berkesempatan mengambil studi bidang sains, teknologi, soc

Info Beasiswa: King Abdul Aziz University (KAU)

Tahun ini, King Abdul Aziz University kembali membuka beasiswa untuk pelajar internasional tingkat pascasarjana (hanya untuk laki-laki). Pelamar beasiswa dapat mengajukan aplikasi permohonan beasiswa secara online, yang akan ditutup pada tanggal 28 Februari 2015. (http://dgsscholarship.kau.edu.sa/Default.aspx…)

Ada nilai tersendiri dapat kuliah di Arab Saudi yang tidak akan didapat jika studi di negeri lain. Yaitu, selain bisa kuliah S2/S3 gratis, insya Allah terbuka lebar kesempatan untuk dapat umrah sepanjang tahun dan melaksanakan ibadah haji paling tidak sekali. Karena KAU hanya berjarak 90 km dari kota suci Makkah Al-Mukarramah. Sedangkan untuk ziarah ke Masjid Nabawi, Anda hanya perlu menempuh perjalanan lebih kurang 4 jam ke kota penuh berkah, Madinah Al-Munawwarah (berjarak sekitar 490km).
Beasiswa Yang Ditawarkan (http://dgsscholarship.kau.edu.sa/Pages-Scholarships.aspx)

Uang bulanan sebesar SR 1,900.
Tunjangan untuk keperluan awal saat kedatangan pertama sekali, sebesar SR 1,800.
Asuransi kesehatan.
Akomodasi asrama dan fasilitas penunjang.
Subsidi makan di kantin mahasiswa.

Tunjangan untuk cetak thesis, sebesar SR 4,000 untuk Doktoral dan SR 3,000 untuk master.
Tunjangan untuk pengiriman buku-buku setelah kelulusan.
Tiket pesawat setiap tahunnya sekali, untuk pulang ke negeri asal dan kembali ke KAU lagi.
Bagaimana? cukup menarik bukan… nah tunggu apalagi segera siapkan berkas-berkasnya!
Persyaratan Pendaftaran (http://dgsscholarship.kau.edu.sa/Pages-fsdfs.aspx)

Persyaratannya adalah sebagai berikut:
Laki-laki dan usia pemohon beasiswa tidak lewat dari 35 tahun untuk progra Doktoral dan tidak melebihi 30 tahun untuk program S2/Master.
Pemohon harus memiliki gelar S1 dari universitas yang terdaftar dan sebaiknya lulus dengan nilai yang baik.
Jika bahasa Inggris bukan bahasa pertama pemohon, maka pemohon harus melampirkan skor kemampuan bahasa Inggris standar untuk boleh mendaftar di program pascasarjana.

Catatan Perjalanan "Nature Adventure" to Pemancar & Curug Sawer Part II


Kadidago-Anyer, 15 Februari 2015. Jam 12.30




OK, kita udah beres makan siang dan sholat Dzuhur , saatnya kita lanjutkan perjalanan menuju Curug Sawer yang begitu menantang. Setelah beres semuanya kami mulai berjalan ke arah barat pemancar dan menemukan jalan setapak menuju hutan. Kami mencoba berjalan semampu kami untuk mencapai tujuan, jalannya benar-benar asli hutan. butuh waktu 30 menit untuk mencapai hutan. Kami diuntungkan karena bertemu dengan bapak-bapak yang akan pergi ke kebunnya, kami diarahkan untuk mengikutinya dan setelah sampai di kebun bapak tersebut kami diarahkan untuk mengikuti jalan setapak kecil berbelok kiri dari arah kebun itu. Kami susuri jalan setapak tersebut dan sungguh benar-benar "excited", kami mendapati jalan terjal penuh batu dan semak belukar, kami bersyukur tidak bertemu hewan buas terutama ular di sepanjang jalan.

Kami menandai pohon-pohon dengan arang yang kami temukan, sepertinya bekas penduduk yang sedang mencari buah durian. setiap bertemu pohon besar dan cukup dikenal kami langsung beri tanda X atau V.  kami sudah berjalan lebih dari 30 menit dan suara gemuruh air sudah kami rasakan dan kami tambah penasaran, ouch....... si Bama terpeleset tapi untunglah tidak terjadi apa-apa. Sepatunya penuh dengan tanah dan mungkin hal itu menyebabkan licin. Kami istirahat sejenak karena memang cukup melelahkan karena kami harus siapkan tumpuan di lutut, kami harus menuruni gunung dengan kemiringan 45 s.d 90 derajat, mantap kan jika kamu seorang pendaki mungkin tidak masalah, tapi seperti saya dan 2 rekan perempuan saya, ini benar-benar menyulitkan karena kami bukanlah seorang pendaki.


Pose ketika istirahat





Setelah beristirahat sejenak, kami meruskan kembali perjalanan yang sangat melelahkan ini, kami terus menuruni lereng gunung yang cukup terjal ini dengan penuh hati-hati karena jika kami lengah maka akan terperosok ke bawah, alhasil kami harus pintar-pintar mencari celah dengan memegang apa saja yang ada di tanah, tanaman paku atau ranting pohon kami pegangi agar tidak terpeleset. Bunyi gemuruh air semakin terdengar jelas, rasa lelah kami sedikit terobati dan kami makin semangat untuk menemukan Curug Sawer, kami menemukan pohon melinjo yang tumbang karena angin, kami sedikit bingung dan Bama si penunjuk jalan pun pun kebingungan kemana arah kita, kebawah atau terus melewati pohon tumbang ini, kami memutuskan untuk kebawah menyusuri jalan berbatu dan kami sampai di telaga namun bukan Curug Sawer yang kita cari, benar sekali ini bukan tempat yang kita cari namun, untuk melepas rasa lelah kami berfoto dan melepas lelah sejenak di sini.


Pose ketika di tempat yang salah



So......, inilah saatnya kami lanjutkan ke Curug yang sebenarnya, jam sudah 14:45 dan setelah kami minum sebentar kami lanjutkan perjalanannya kembali dan ternyata hanya butuh waktu 5 menit saja untuk sampai ke Curug Sawer, Alhamdulillaaaaaaah,,,,,,,,,,, sampai juga di tempat tujuan. Jika sudah mencapai tujuan yang yang kita inginkan memang puas hati ini rasanya, perjalanan yang jauh dan penuh liku akhirnya terbayar sudah, inilah hasilnya kawan............:


Tya lagi ngelamun (Awas wey kesambet)



Lisa kasih salam Peace (ayo kasih senyuman yang lebar dong)





Pose ketika mau pulang




Oke, mungkin itu saja dulu catatan perjalan kami berempat, nantikan juga catatan perjalanan kami ketika kami pulang dari Curug Sawer pastinya lebih menantang dan lebih seru pokoknya. nantikan perjalanan kami dalam episode terakhir "Nature Adventure to Curug Sawer" besok

To be Continued......................